Share

Bab 151 | Persetujuan

“Sialan kau Fel!” kesal Reynard yang menatap kesal sahabatnya itu, tapi hal itu tidak meredam suara tawa Felix.

Setelah tawa Felix mereda ia berkata, “Lebih baik kita selesaikan pekerjaan hari ini dan menyusul Arion ke rumah barunya.”

“Hah… benar! Kalau begitu aku naik ke atas dulu siapkan beberapa berkas.” Sahut Reynard yang berdiri dari duduknya.

“Hmm ok!”

Belum lima langkah Reynard berjalan, pria tengil itu berhenti dan menoleh ke belakang. “Apa minggu ini kau mau ke Kak Cecil?”

“Tentu saja…”

“Nice! Jangan lupakan aku bro! Kau tahu sendiri aku mendapat kartu larangan berangkat ke Amsterdam.”

“Ya.. yaa… Sudah sana pergi!” sahut Felix mengusir pria tengil itu—ia sendiri melanjutkan laporan yang harus ia kerjakan untuk ia berikan ke Arion.

Bos mereka hari ini tidak masuk ke kantor karena akan pindahan dan mereka juga tahu kondisi Emily yang tidak baik setelah menemui Tasha.

***

Berbeda dengan sudut Jerman lainnya, Rafael baru saja selesai berpakaian yang di bantu oleh Naina—p
MAMAZAN

Hai sayang-sayangku, bantu mama buat isi ulasan buku ini dan rate bintang 5 ya sayang-sayang agar buku ini masuk rekomendasi, sekali lagi makasih banyak buat sayang-sayangku semua yang udah baca kisah Arion dan Emily.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status