Share

Hati Nurani Seorang Istri

Teddy, dengan nada suara yang penuh kekhawatiran, mencoba menenangkan Ginda. "Ginda, sudahlah. Biarkan laki-laki itu pergi. Dia bukan Marvin. Dia Damar, seperti yang dia bilang tadi."

Namun, Ginda tetap pada pendiriannya. Ia yakin bahwa Damar adalah Marvin. "Tapi Teddy, aku yakin dia Mas Marvin. Hati kecilku berkata laki-laki itu Mas Marvin," ucap Ginda dengan penuh keyakinan.

Ginda percaya bahwa hati nuraninya sebagai istri tidak akan mungkin salah. Ia merasa ada sesuatu yang menghubungkannya dengan Damar, sesuatu yang ia kenali sebagai cinta dan ikatan dengan suaminya, Marvin.

Teddy hanya bisa menghela nafas panjang, merasa bingung dengan keyakinan Ginda. Namun, ia tahu bahwa tidak ada yang bisa mengubah pikiran Ginda saat ini. Teddy memutuskan untuk mendukung Ginda, berharap bahwa kebenaran akan segera terungkap.

Teddy melihat Ginda dengan pandangan penuh kekhawatiran. Ia tahu betapa sulitnya bagi Ginda untuk melepaskan keyakinan bahwa Damar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status