Share

BAB 190

"Tidak!" Fredy langsung melompat ke dalam aula pengorbanan untuk memeriksa kondisi putra sulungnya. Wajahnya menegang, ketika mendapati anaknya sudah dalam keadaan tidak bernyawa.

"Bagaimana ini bisa terjadi?"

"Bagaimana bisa, tuan muda Erlang dikalahkan?"

Banyak orang yang penasaran dan merasa tidak percaya. Karena mereka tidak dapat melihat bagaimana pertarungan ini berlangsung dan tiba-tiba sudah berakhir dengan kematian Erlan yang sangat menggenaskan.

Awan bahkan tidak terlihat bergerak sedikitpun dari tempatnya semula. Jangankan berkeringat, bahkan debu pun tidak menyentuh sedikitpun pakaiannya.

Mereka yang semula sempat menduga-duga tingkat kekuatan Awan, merasakan debar antung mereka meningkat tajam. Itu artinya, asumsi mereka tidak meleset sama sekali. Ketua mereka memang sangat kuat, bahkan tanpa Zhansen sekalipun.

Itulah alasan yang sangat masuk akal dalam benak mereka saat ini. Jika tidak, tidak mungkin Awan bisa selamat dari serangan sekuat itu, tanpa cidera sama sekali.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Sani
Lanjutttt thorrr
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status