Share

BAB 196

Nenek Chiyo menghela napas dalam dan berkata, "Aku masih belum bisa melihatnya. Tapi, kondisi ketua sedang tidak baik. Kekuatannya tertinggal setengah langkah dari musuh dan sekarang ketua dalam keadaan terluka."

"Oh, tidak!"

Rhaysa tercengang, jantungnya seakan berhenti berdetak saat itu juga. Ia sangat mengkhawatirkan Awan, "Nenek, Bibi, kita harus menyelamatkan mas Awan. Apa- apa yang harus kita lakukan? Kita harus membantu mas Awan." Ujar Rhaysa cemas.

Bibirnya terlihat pucat dan pikirannya tidak bisa lepas dari mengkhawatirkan kondisi Awan.

"Tenanglah! Kalian harus yakin, bahwa ketua tidak terpilih hanya karena ia berjodoh dengan Zhansen."

"Maksud nenek?"

Nenek Chiyo kembali menarik napas sejenak dan berpikir untuk menceritakan apa yang selama ini menjadi rahasia kecil dari para tetua dan pendiri klan.

"Satu alasan kenapa ketua klan kita dipilih oleh Zhansen adalah karena darah unik yang mengalir di dalam tubuh mereka."

Charlote dan semua orang yang mendengar itu, terkejut! Hampi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status