Share

BAB 175

"Kamu dengar sendiri! Mereka tidak mendengar ucapanmu. Bicaralah lebih keras, atau kamu akan mengulanginya terus sampai tengah malam nanti!"

Fadly merasa perlu untuk menenggelamkan dirinya ke dalam lantai Vila seketika itu juga.

Fadly tidak berdaya menolak perintah Awan, ia kembali mengulangi ucapannya dengan suara lebih lantang, "Aku minta maaf pada kalian semua!"

"Woi, kalau meminta maaf itu, cobalah bicara dengan nada yang lebih tulus! Apa kamu tidak pernah di ajari cara sesederhana ini dari kecil?" Tegur Awan memarahinya yang membuat posisi Fadly terlihat seperti seorang anak kecil.

Fadly terlihat seperti pesakitan, namun dia tidak boleh mengaku sebagai orang sakit di saat bersamaan. Bukankah itu jauh lebih menyakitkan?

'Dia sengaja membuatku malu di depan para pelayan ini?' Keluh Fadly di dalam hati.

Meski begitu, Fadly berusaha memenuhi perintah Awan dan berharap agar tidak ada yang mengabadikan momen ini dan memviralkannya. Asal ia bisa segera pergi dari sana, "Semuanya, aku m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (23)
goodnovel comment avatar
Ku Tar
ginyang Bana Mak sati ginyang bana goyang Bana Mak sati goyang bana
goodnovel comment avatar
Andi Acin Fadhil
cepetan update woi
goodnovel comment avatar
rochman irianto
cepetan dong terusan nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status