Share

Part 94 Penyesalan

Author's POV

Hendriko memperhatikan kepergian Tante Verra dan asistennya. Nasinya yang tinggal separuh dibiarkan saja karena selera makannya hilang seketika. Hanya es teh yang dihabiskan.

Dia mulai bimbang dengan kenyataan yang ia hadapi sekarang. Terlebih jika mengingat peristiwa yang sudah-sudah. Memang ia tahu kalau Andrean tidak pernah dekat dengan mamanya. Sewaktu kecil memang sering bersama, setelah mulai remaja segalanya berubah. Andrean tidak pernah ada lagi ketika mereka liburan. Ia percaya saja ketika sang mama menjawab 'kakakmu sibuk dengan kegiatan sekolah', tiap kali ia bertanya kenapa Andrean tidak diajak.

Bahkan ketika liburan ke luar negeri, Andrean tidak pernah ikut. Disney land, Hong Kong, Malaysia, dan yang lebih sering ke Singapura. Nanti kalau pulang papanya yang membelikan oleh-oleh untuk sang kakak.

Setelah beranjak remaja, dia menyadari kerenggangan itu sebatas karena sang mama merupakan ibu sambung dari Andrean. Dulu dirinya berpikir bahwa mamanya juga mama ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
Bintang ponsel
tmbh benci aku sma salwa dan darmawan benci bgt sumpah , smga karma yaa buk salwa
goodnovel comment avatar
Khalimatus Sakdiyah
akhirnya menyesal
goodnovel comment avatar
Syarilln
hele daar.... penyesalan yg g berguna...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status