Share

Part 98 Cerita Sedih dari Mbok Darmi 1

Author's POV

Mbok Darmi menarik nafas dalam-dalam. Ada perasaan tak enak menggelayut dalam dada. Jika bercerita pasti imbasnya akan luar biasa. Tapi wanita tangguh itu tidak gentar. Dirinya tidak sedang memfitnah, tapi mengungkapkan hal yang sebenarnya. Biar Hendriko juga tahu, seperti apa penderitaan kakaknya.

Hendriko sendiri sudah siap mendengar apapun cerita dari Mbok Darmi. Walaupun mungkin dia bisa saja akan terluka. Namun Hendriko tetap akan mencari tahu tentang semuanya.

"Apa Mama saya adalah orang ketiga dalam pernikahan Papa dan mamanya Mas Andrean?" tanya lelaki itu tidak sabar.

"Ya," jawab Mbok Darmi sambil mengangguk pelan. Membuat Hendriko menahan napas.

"Maaf, Mas," ucap Mbok Darmi.

"Nggak apa-apa, Mbok. Memang sudah saya niati untuk bertemu si mbok dan mengetahui semuanya."

"Bahkan Bu Salwa terang-terangan menemui Mbak Lili dan bilang masih kalau antara dirinya dan Pak Darmawan masih saling mencintai. Waktu itu Mas Andrean baru umur setahun. Dan mereka mulai menjalin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (15)
goodnovel comment avatar
Helmy Rafisqy Pambudi
kudu nangis ..si Salwa bener2 ya
goodnovel comment avatar
Siti Dede
Banjir air mata .........
goodnovel comment avatar
Nurmila Karyadi
bu salwa perempuan serakah,semoga dapat karma loo,,semoga suaminya nikah lg............
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status