Share

Part 88 Serba Salah 1

Author's POV

"Andrean, kamu sudah sembuh?" tanya Pak Darmawan setelah berhadapan dengan putranya. Laki-laki itu heran. Baru saja beliau mencari putranya di kantor dan diberitahu oleh Endah kalau Andrean sedang mendapatkan perawatan di klinik. Tapi sekarang putranya terlihat baik-baik saja.

"Saya tidak apa-apa, Pa," jawab Andrean datar.

Bu Salwa tampak serba salah, tak berani menatap putra tirinya. Ia lebih sering memandang Embun. Tatapan Andrean tidak seperti biasanya. Meski hubungan mereka buruk, tapi selama ini belum pernah menampakkan kebencian seperti saat itu.

"Kami mau pulang."

"Biar Papa yang ngantar."

"Terima kasih, sudah ada Rendy menunggu di luar. Saya permisi dulu, Pa. Ayo!" Andrean mengajak istrinya pergi.

Embun maju untuk menyalami dan mencium tangan kedua mertuanya. Dia tidak menyadari bahwa Andrean dalam tahap emosi yang tinggi. Dipikir hanya karena hubungan mereka memang sudah berjarak sebelumnya. Setelahnya Andrean kembali menggenggam jemari istrinya dan melangkah. P
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (13)
goodnovel comment avatar
Agustia Mentiri
sabar Andrean,
goodnovel comment avatar
Idadalia Mutiara79
Andrean pasti setia karena selingkuh itu menyakitkan dan dia sudah membuktikannya
goodnovel comment avatar
mega silvia
klu aku diposisikan kyk Andrean akupun bakalan bersikap seperti itu ...pecundang cocok utk pak Darmawan dan buk Salwa....
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status