Share

107. Harapan

Pagi-pagi sekali Darren bangun, jauh lebih pagi dari biasanya. Esme juga telah bangun dari tidurnya dan sedang sibuk menyiapkan sarapan. Darren menghampiri, memeluknya dari belakang, dan mengecupi pundak bahunya.

“Morning, Baby,” ucapnya menyapa dengan lembut.

Esme menoleh dan tersenyum. Dia sedang memotong-motong wortel saat ini sehingga tidak bisa bersikap banyak kecuali menikmati pelukan hangat Darren.

Detik demi detik berlalu dan Darren masih tidak melepaskan pelukannya, membuat Esme bertanya, “Kenapa? Kau tidak mandi? Apa tidak kerja hari ini?”

Darren enggan menjawab, sehingga Esme bertanya lagi, “Tumben kau bangun pagi sekali hari ini?”

“Iya. Ada tugas berat di lapangan,” jawab Darren menyiratkan maksudnya bahwa tugas beratnya adalah menangkap Uncle Rod, ayah Catherine.

Tetapi Esme yang tidak mengerti hanya mengangguk. “Hati-hati. Makan yang banyak biar ada tenaga cuku

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status