Share

BICARA

"Bukan ... karena kalian tidur terpisah?" Kali ini Sulastri mengarahkan pandangannya pada Salsa. Yang terlihat gelagapan dan mengalihkan perhatian. Agar mimik wajahnya tak terbaca oleh sang ibu.

"Kok pertanyaan Ibu enggak kamu jawab Salsa?"

"Ohhh, ya enggak mungkin Bu kita tidurnya sendiri-sendiri."

"Ya, sudah kalau gitu. Ibu ikutan senang."

"Ibu, mandi aja dulu!"

Bergegas Salsa meninggalkan kamar. Dia merasa angin panas yang sedari tadi berhembus ke arah wajahnya. Perlahan sirna. Sejenak Salsa menyandarkan tubuhnya di pintu kamar Romy.

"Nanti malam gimana? Aku enggak mungkin tidur sama Ibu. Pasti dia menyuruh aku temani Mas Romy."

Sembari membersihkan dan membereskan tempat tidur Romy. Salsa tampak berpikir keras. Dia kehabisan akal untuk membicarakan hal ini pada Romy.

"Hahhhh, semoga Mas Romy enggak marah. Kalau aku bilang akan tidur di kamar ini juga."

Terdengar suara sang ibu yang tiba-tiba memanggil dirinya. Belum

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status