Share

Pesta Ulang Tahun

"Pasti Alzena sudah kembali kerumah suaminya," gumam Aland yang kini terduduk disofa ruang tamunya.

"Maafkan aku Zen, kalau selama ini aku membuat mu menderita." tambahnya.

Mendengar ucapan itu Sabrina pun dengan cepat mendekat, memperhatikan wajah sang kakak dengan pandangan tajam.

"Kalau suka itu harusnya dipertahanin, bukan malah dibiarkan pergi seperti ini," celetuk Sabrina yang membuat Emil mendongak.

"Katanya kakak mencintai Alzena, tapi kenapa kakak iklas kalau dia kembali dengan suaminya?"

"Karena otak ku masih waras Sabrina, aku tidak mungkin merebut istri orang lain."

Mendengar itu membuat Sabrina tertawa. Terdengar lucu, karena ini bukanlah Aland yang sesungguhnya.

"Kak Aland, kak Aland. Ternyata kamu sangat lemah soal cinta, pantas saja hati mu selalu tersakiti," celetuk Sabrina yang membuat Aland hanya terdiam.

Tak ingin lagi berdebat dengan sang adik, karena ia tau jika Sabrina tak akan pernah bisa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status