Share

Bab 315

Penulis: Bulan Cantik
last update Terakhir Diperbarui: 2024-08-20 18:00:00
Setelah memikirkan ini, suasana hati Darwin menjadi makin buruk. Dia berharap Paula tidak termakan tipuan Martin.

Paula menatap layar ponselnya yang berkedap-kedip. Dia tidak berani menjawab panggilan itu. Ini karena Martin memberitahunya bahwa perusahaan penelitian Darwin akan hancur jika menolak mengikutinya pergi.

Setelah itu, nama baik Darwin akan tercoreng dan orang-orang akan membencinya. Sebenarnya, Darwin dan Paula belum mengenal cukup lama. Namun, Paula tahu Darwin yang merupakan pewaris Grup Sasongko sangat tertarik pada penelitian. Perusahaan itu mungkin adalah semangat hidupnya.

"Setahuku kalian belum mengenal lama. Tapi, perasaan kalian terhadap satu sama lain sudah begitu mendalam?" goda Martin.

Paula menatap matanya dan membalas, "Cinta nggak ada hubungannya dengan waktu dan uang. Hanya perlu 2 hati yang saling mencintai."

"Jawaban yang sangat romantis," ujar Martin yang jelas tidak peduli dengan pernyataan Paula.

"Kamu yakin akan membantu Keluarga Fonda melewati krisis
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 316

    "Perjodohan hanya mengikat kedua insan yang nggak saling mencintai. Mereka akan menjadi pasangan penuh kebencian. Apa bagusnya dari hal seperti ini?" tanya Paula yang tidak menyetujui pernyataan Martin.Selain itu, Paula merasa Martin memiliki maksud lain sehingga berbicara seperti ini. Jangan-jangan Martin akan menggunakan metode jahat supaya dijodohkan dengan Rhea? Namun, selama ada Darwin di Keluarga Sasongko, mereka tidak mungkin mengorbankan kebahagiaan Rhea."Bukannya 2 orang yang terikat kepentingan dan punya tujuan bersama akan mencintai sesama?" tanya Martin sambil melipat lengan di depan dada. Dia melirik Paula, seolah-olah Paula hanya anak kecil yang tidak memahami dunia orang dewasa."Cinta hanya sesuatu yang gegabah. Cinta bisa berubah dan hilang. Tapi, hubungan keluarga dan kepentingan nggak akan pernah berubah," lanjut Martin.Paula terkekeh-kekeh dan membalas, "Mencintai bukan berarti memiliki, apalagi mengurung. Meski orang yang kamu cintai nggak di sisimu, kamu akan b

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-20
  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 317

    Sebenarnya, Martin tidak punya rencana jahat terhadap Paula. Hanya saja, Paula terlihat terlalu polos sehingga membuatnya ingin menindasnya. Jika melihat Paula marah, Martin akan merasa seru.Lagi pula, Paula ditakdirkan untuk hidup dalam kegelisahan. Tidak masalah jika menindasnya duluan. Setelah terbiasa, Paula baru bisa melawan orang-orang jahat itu."Kamu terus merasa kalau Darwin mencintaiku, dia seharusnya mengabaikan semua urusannya dan langsung datang kemari untuk melindungiku. Tapi, aku sudah dewasa. Aku seharusnya melindungi diriku sendiri. Apa urusannya dengannya?""Kalau Darwin lebih mementingkan hubungan percintaan daripada tanggung jawabnya, justru aku meremehkannya," jelas Paula. Suaranya tidak terdengar besar ataupun marah. Meskipun demikian, perkataan ini mengenai lubuk hati Martin.Martin mengangkat alisnya sedikit. Dia tidak menyangka Paula yang terlihat lemah lembut ternyata memiliki hati yang begitu besar."Gimana kalau ternyata dia sedang bersama Sheila? Kamu juga

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-21
  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 318

    Ketika melihat Paula di dalam mobil, Harry tersenyum bodoh sambil berujar, "Tuan Putri, jangan takut! Aku akan segera menolongmu!"Selesai mengatakan itu, Harry menambah kecepatan motornya untuk mengadang di depan mobil. Paula tentu memahami niat Martin. Dia segera menarik pakaian sopir dan berteriak, "Berhenti!"Akan tetapi, sopir tidak akan menginjak rem tanpa perintah dari Martin. Mobil makin dekat dengan Harry. Harry si bodoh masih mengira Martin tidak berani menabraknya. Dia malah berlagak keren di sepeda motornya."Aku setuju!" Di momen genting, Paula akhirnya berteriak untuk menyetujui. Martin pun memberi isyarat supaya mobil berhenti. Jarak mereka hanya tersisa beberapa sentimeter dari Harry."Buset! Hebat sekali kemampuan menyetirmu!" Harry mengacungkan jempol kepada sopir. Sebelum sopir bereaksi, Harry mencoba untuk menghantam kepala sopir itu ke setir.Sayangnya, Harry telah meremehkan kemampuan si sopir. Dia bukan hanya gagal membuat sopir itu jatuh pingsan, tetapi tanganny

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-21
  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 319

    Harry mendongak dan tersenyum. Kemudian, pria itu hendak menariknya pergi. Tiba-tiba, Harry yang terlihat sekarat menyelinap masuk ke mobil dan membantu Paula menghalangi Martin. Dia berkata, "Cepat pergi."Martin segera bereaksi. Dia mencengkeram leher Harry, membuat Harry kesulitan bernapas. Akan tetapi, Harry tidak takut dan masih melawan.Paula memanfaatkan kesempatan ini untuk turun. Dia melihat motor Harry dan menaikinya untuk kabur.Sopir dan pria itu hendak mengejar, tetapi mereka khawatir Paula terjatuh. Apalagi, Paula hamil. Mereka pun tidak berani mengejar dan hanya bisa menyaksikan Paula pergi."Kamu benar-benar setia. Demi seorang wanita hamil, kamu rela mengorbankan nyawamu," sindir Martin sambil melepaskan tangannya yang mencekik Harry.Harry pun terbatuk sesaat. Setelah merasa lebih tenang, dia menyeka darah di bibirnya dan berujar, "Aku bukan penganut aliran sesat. Aku mau bersaing secara adil.""Huh! Kamu mati-matian menolongnya, tapi dia malah mencari pria lain." Mar

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-21
  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 320

    "Tuan Putri, jangan takut. Aku akan melindungimu." Usai berbicara, kaki Harry malah terkilir. Dia pun terjatuh ke tanah.Jadi, Martin langsung menarik Paula masuk ke mobil. Paula tentu tidak tega meninggalkan Harry sendirian. Dia hendak membuka pintu mobil dan membawa Harry bersamanya."Tenang saja, nggak akan ada yang berani menyentuhnya," ujar Martin yang segera menutup pintu.Harry pun bangkit. Dengan wajah berlumuran tanah, dia melambaikan tangannya sambil berseru, "Tuan Putri, kamu pergi saja dulu! Aku akan menyusulmu nanti!"Paula melihat dengan mata kepala sendiri bahwa para preman itu tidak meladeni Harry. Bahkan, ada yang bergegas menghindar saat hampir menginjaknya. Dia pun yakin Harry akan baik-baik saja, jadi mengalihkan pandangannya dengan lega."Pegangan yang erat!" Martin yang mengemudikan mobil. Dia menginstruksi Paula agar wanita ini lebih berwaspada.Ketika melihat belasan orang hendak mengadang mobil dengan ekspresi galak, Paula buru-buru berpegangan dengan erat.Mob

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-21
  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 321

    Dalam sekejap, Darwin telah menyingkirkan tiga orang yang mengepungnya. Kemudian, dia merampas pisau dari tangan orang yang bersiap untuk menyerangnya dan melemparkannya kepada Paula. Paula menggenggam erat pisau itu, siap untuk menusuk siapa pun yang mendekatinya."Perlakuan Nona Paula benar-benar berbeda, ya. Padahal tadi aku juga mempertaruhkan nyawa untuk melindungimu," kata Martin dengan nada sinis sambil bertarung.Paula sama sekali tidak mendengar apa yang dikatakan Martin. Dia hanya memusatkan perhatian penuh pada pisau tersebut. Saat nyawa berada di ujung tanduk, siapa lagi yang masih punya waktu untuk mengobrol denganmu?Saat ini, Paula menyadari bahwa orang-orang di luar jendelanya telah dihabisi Darwin. Namun, Darwin malah terjebak oleh orang-orang yang datang untuk membantunya dan tidak bisa melepaskan diri. Akhirnya, mobil yang ditumpanginya itu pun bergerak.Saat menoleh, Paula melihat Martin juga sudah menyingkirkan orang-orang yang mengepungnya. Dengan darah dan luka d

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-22
  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 322

    Beberapa menit kemudian, Paula baru memahami maksud Martin setelah melihat helikopter yang diparkirkan tidak jauh dari sana."Turunlah, Nona Paula," ucap Martin sambil membuka pintu mobil.Paula turun dengan perlahan-lahan dari mobil. Saat ini hanya ada dia dan Martin berduaan. Jika dia segera berbalik dan naik kembali ke mobil, apakah dia bisa lepas dari Martin?Namun sebelum dia sempat melakukan apa pun, Martin sudah langsung menangkap pergelangan tangannya. "Guru ingin bertemu denganmu." Martin menyerahkan ponsel yang terhubung dengan video call ke hadapan Paula.Melihat pria tua yang menatapnya dengan penuh kasih, Paula menahan kekesalannya terhadap Martin untuk sementara."Bagus, mirip sekali dengan anggota Keluarga Tanadi," ucap pria tua itu setelah mengamati Paula beberapa detik dengan saksama. Paula tidak ingin bicara. Dia hanya menatap layar sambil termenung.Pria tua itu menyadari keheningannya, lalu akhirnya berkata sambil terkekeh-kekeh, "Martin pasti sudah banyak menggangg

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-22
  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 323

    "Kenapa aku harus percaya padamu?" tanya Paula.Pria tua itu terdiam selama dua detik. Setelah itu, dia berbicara pada orang di sampingnya dengan suara pelan dan orang itu langsung pergi setelah mengangguk."Aku bisa membantumu mengatasi semua orang yang mengejarmu itu. Kelak nggak akan ada lagi yang berani mengusikmu. Ini adalah bentuk ketulusanku untuk mengundangmu."Paula mengernyit, dia bahkan tidak tahu mengapa begitu banyak orang ingin membunuhnya. Dia hanyalah seorang putri palsu yang biasa-biasa saja, kenapa bisa sampai sebegitu pentingnya?"Kamu tahu sesuatu?" tanya Paula."Setelah kamu datang ke Swiza nanti, aku akan ceritakan semuanya padamu," balas pria tua itu dengan waswas.Paula mencibir, lalu berjalan ke arah helikopter. Martin segera mengakhiri panggilan video itu dan bergegas mengikutinya."Kalian nggak punya niat tulus sama sekali, cuma mau menipuku ke Swiza saja," ucap Paula sambil memelototi Martin dengan kesal.Martin tertawa, lalu bertanya, "Memangnya apa untungn

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-22

Bab terbaru

  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 455

    Hanya saja, Darwin tahu Freda sangat protektif sampai-sampai bisa bersikap tidak masuk akal. Jika Darwin tidak menunjukkan dirinya sangat menghargai Paula, Freda pasti akan menganggap Paula sebagai orang luar dan mewaspadainya.Lama-kelamaan, di antara Darwin dan Paula pasti akan muncul konflik karena hal ini. Freda menggenggam tangan Paula dan berkata seraya tersenyum lembut, "Oke, aku tahu kamu itu anak yang baik."Freda juga merasa senang Darwin bisa menemukan wanita yang disukainya. Darwin bertanya, "Tadi kamu mau bilang apa?"Freda memukul kepalanya dan menyahut dengan ekspresi cemas, "Keluarga Fonda sudah pindah. Nona Sheila pindah ke kediaman tua dengan alasan rumahnya sudah tua. Entah kenapa, dia berselisih dengan Nyonya Kara sampai-sampai Nyonya Kara pingsan."Darwin yang khawatir bertanya, "Bagaimana kondisi ibuku sekarang?"Paula juga khawatir. Sebelumnya Paula pernah melihat Kara. Dia sudah tua sehingga tidak boleh mengalami syok.Freda menjawab, "Dokter sudah memeriksa Nyo

  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 454

    Paula menggoyang lengan Darwin dan bertanya, "Kamu masih marah? Dia masih muda dan gegabah, untuk apa kamu perhitungan dengannya?"Darwin mendengus, lalu bertanya balik, "Kamu menganggap aku tua?""Aku nggak berani. Pak Sasongko masih muda dan kuat, hal ini nggak perlu diragukan lagi," timpal Paula seraya mengedipkan matanya.Darwin langsung teringat semalam mereka bercinta dengan intens. Dia pun tersenyum. Darwin menjelaskan tindakannya tadi, "Keluarga Sudarmo lebih rumit dari yang kita bayangkan. Kalau Harry terus bertindak gegabah, dia pasti akan celaka dalam waktu singkat."Waktu itu, Darwin setuju Harry masuk ke Grup Sasongko karena kakek Harry memohon pada Terry. Jadi, dia menghormati kakek Harry. Selain itu, Darwin pernah menyelidiki Harry. Dia tahu Harry tidak jahat.Paula langsung memuji, "Aku tahu kamu sangat baik."Mereka pulang ke vila. Freda menyambut mereka dengan ekspresi cemas. Dia melihat Darwin dan tampak ragu-ragu untuk bicara."Ada apa? Bilang saja," ujar Darwin. Di

  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 453

    Jadi, sekarang Darwin tidak mungkin mendepak Harry. Dia hanya ingin menegur Harry agar dia menyadari kenyataannya.Namun, Harry tidak mengetahui hal ini. Dia melihat Darwin menelepon Wilson dan menyuruhnya mencari orang lain untuk mengambil alih proyek ini. Harry pun panik.Darwin sudah memutuskan untuk mengabaikan Keluarga Sudarmo dan mendepaknya dari Grup Sasongko. Ketika Harry baru masuk ke Spirit Animation, dia terus membuat masalah.Meskipun begitu, Darwin tetap membantu Harry. Jadi, Harry menganggap Darwin tidak berani menyinggung Keluarga Sudarmo dan memecatnya.Sekarang Harry baru menyadari kali ini Darwin benar-benar ingin mendepaknya. Dia menarik lengan baju Darwin dan memohon, "Aku memang salah. Aku mohon beri aku kesempatan lagi.""Apa?" tanya Darwin yang berpura-pura tidak mendengar ucapan Harry.Harry merasa dipermalukan. Namun, dia tetap membungkuk dan menegaskan, "Aku mohon beri aku kesempatan lagi."Paula berdeham. Dia memperingatkan Darwin agar tidak terlalu berlebiha

  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 452

    Melihat Paula marah, Harry bergegas mengejar Paula dan memelas, "Maaf, aku salah. Kalau kamu nggak mau bergabung dengan Light Animation, kita tetap bekerja di Spirit Animation. Kamu nggak akan meninggalkan proyek ini, 'kan?"Walaupun Harry agak posesif terhadap Paula, dia tetap mementingkan proyek. Harry tidak ingin menghancurkan proyek karena masalah pribadi. Dia yakin Paula mempunyai pemikiran yang sama dengannya.Hanya saja, Harry mengabaikan Darwin. Sebenarnya Darwin adalah orang yang bisa menentukan nasib proyek.Sebelum Paula menjawab pertanyaan Harry, Darwin berujar dengan dingin, "Tentu saja Paula nggak akan meninggalkan proyek ini. Tapi, kamu nggak usah bekerja di Spirit Animation lagi.""Kenapa?" tanya Harry dengan ketus.Harry tersenyum sinis dan bertanya balik, "Menurutmu?"Darwin merupakan bos dari Spirit Animation, jadi dia bisa memecat Harry. Apa Harry tidak bisa menduganya?Harry baru memahami maksud Darwin. Dia mulai panik karena dirinya sudah berjuang untuk proyek ini

  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 451

    Harry tidak menutupinya. Dia langsung menjawab, "Light Animation."Darwin mengangkat alis, sepertinya dia tidak pernah mendengar perusahaan animasi ini. Paula juga demikian, dia bertanya, "Itu perusahaan baru?"Harry mengangguk seraya menyahut, "Aku pernah bertemu penanggung jawab mereka. Dia sangat kreatif. Lebih cocok untuk perkembangan proyek kita daripada Grup Sasongko.""Siapa nama penanggung jawab itu?" tanya Darwin."Henley," jawab Harry. Awalnya dia memang ingin membahas hal ini dengan Paula. Jadi, dia tidak berniat menutupinya."Apa orang itu berasal dari luar negeri?" tanya Paula sembari mengernyit. Dia curiga Harry ditipu.Harry menggeleng dan menjawab, "Bukan."Paula yang cemas bertanya lagi, "Sejak kapan kamu kenal dia? Kamu sudah tunjukkan sketsaku kepadanya?"Harry segera menyahut, "Tentu saja belum. Aku juga nggak bodoh. Aku baru kenal dia semalam."Paula yang merasa tidak berdaya melihat Tristan, kenapa dia tidak membujuk Harry? Tristan berucap, "Aku sudah membujuknya.

  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 450

    Darwin menatap Paula dengan ekspresi tak berdaya, tetapi penuh kasih. Dia menghela napas sebelum membalas, "Aku ikut denganmu. Kamu nggak akan keberatan, 'kan?""Tentu saja nggak. Kamu bos perusahaan, nggak ada rahasia yang kamu nggak boleh tahu," jawab Paula dengan gembira, lalu beranjak ke kamar tidur untuk ganti baju.Setelah keduanya siap dan makan siang, mereka pergi ke kafe yang sudah disepakati. Ketika mereka tiba, Harry dan Tristan sudah menunggu lebih dari satu jam.Bukan karena Paula terlambat, tetapi karena Harry yang terlalu bersemangat. Dia tiba-tiba mendapat ide baru yang ingin segera dibagikan kepada Paula.Itu sebabnya, ketika Paula masuk dengan Darwin yang memakai masker, dia hanya melihat wanita itu dan langsung mendekatinya dengan penuh semangat.Harry bahkan meraih tangannya. Akan tetapi, Darwin segera memutar tangannya ke belakang dan mendorongnya menjauh."Siapa kamu? Mau apa?" tanya Harry yang menatap Darwin dengan marah. Beberapa saat kemudian, dia cemberut dan

  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 449

    Untuk beberapa saat, Paula tidak mendengar respons dari Darwin. Ketika menoleh, dia melihat ekspresi Darwin sedikit aneh seperti sedang kesal sendiri.Paula menyentuh dagunya sambil bertanya, "Kenapa? Kok kelihatannya nggak senang?"Darwin memandangnya dengan tatapan kecewa. Pria itu bertanya, "Kamu sama sekali nggak punya impian tentang pernikahan ya?"Meskipun tidak bisa mengumumkan hubungan ini dan tidak bisa mengadakan pesta pernikahan, mereka sudah menikah dan resmi menjadi suami istri.Bukankah seharusnya ada antusiasme untuk membeli cincin, foto bersama, atau rencana bulan madu? Menurut Darwin, biasanya wanita yang jatuh cinta pasti punya harapan-harapan seperti itu.Mata Paula berkedip cepat dan menyiratkan sedikit kebingungan. Bukannya antusias, pernikahan lebih membuatnya cemas, takut, dan merasa bakal ada banyak masalah.Paula bahkan sudah membayangkan bagaimana nanti harus menghindari sorotan media, menghadapi wanita yang mengejar Darwin, dan menghadap keluarganya.Darwin t

  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 448

    Paula sudah punya firasat tentang dua buku kecil itu. Saat mengambilnya, tangannya sedikit bergetar.Ketika membuka dan melihat foto dirinya dan Darwin di halaman dalam, bibir Paula tak bisa menahan senyum. Darwin terus mengamati ekspresi Paula. Melihat dia tidak marah, hatinya merasa lega.Darwin menjelaskan, "Sebenarnya aku mau membawamu ke Kantor Catatan Sipil. Tapi, Wilson malah mengambil keputusan sendiri ...."Sebelum selesai bicara, tiba-tiba Darwin merasakan sentuhan hangat di bibirnya. Dia sontak menahan kepala Paula dan memperdalam ciuman itu.Setelah mereka berhenti, Darwin menatap mata Paula yang sedikit berkaca-kaca. Hatinya terasa begitu hangat.Darwin tiba-tiba berucap, "Makasih."Paula menyandarkan diri di dada bidang Darwin. Dia bertanya sambil tersenyum, "Untuk apa?"Darwin menjelaskan dengan serius, "Makasih karena kamu hadir dalam hidupku. Makasih karena kamu kasih aku kesempatan untuk berada di sisimu. Makasih karena kamu nggak menolak untuk menikah denganku ...."

  • Diusir Keluarga Tiri, Dinikahi Konglomerat Dingin   Bab 447

    Wilson merasa ada masalah dengan pikiran wanita itu. Dia mencoba menghentikan Fanny sambil mendesak para pengawal untuk segera datang.Begitu disentuh, Fanny langsung terjatuh ke jalan. Bahkan, sesaat kemudian wajahnya sudah penuh dengan luka memar. Untuk menjebak orang, dia benar-benar tega menyakiti dirinya sendiri.Para pengawal yang melihat pemandangan ini pun terkejut. Dalam kesan mereka, Wilson selalu lembut dan sopan. Kalau ada yang perlu dipukul, seharusnya itu tugas mereka, 'kan?"Cepat bawa orang ini pergi!" pinta Wilson dengan tidak sabar. Dia juga mengingatkan para pengawal, "Hati-hati, dia bawa kamera tersembunyi."Mendengar ini, salah satu pengawal langsung meraih kancing baju Fanny untuk memeriksanya. Wanita itu segera meronta-ronta sambil berseru, "Pelecehan! Tolong, ada pelecehan!"Pada saat yang sama, pintu vila terbuka. Paula muncul dengan ekspresi bingung ketika melihat semua keributan di luar.Awalnya, Paula hanya ingin ke toilet. Berhubung mendengar suara bel yang

DMCA.com Protection Status