Share

Bab 80

Bayu menoleh, orang itu adalah wanita yang sama yang melabrak Febby di kantor.

“Ngapain kamu di sini? Dengan nenek-nenek pula,” cibirnya lagi.

Mayang hendak memukul wanita itu, Bayu berhasil menghalangi.

“Nenek-nenek tapi di atas ranjang dia sangat hebat, gak seperti kamu!” hina Bayu.

“Kauuu!” geramnya.

“Ayo kita pulang, abaikan saja dia. Gak penting,” kata Bayu.

Mereka berjalan beriringan menuju ke parkiran hotel, Mayang dan Rossa masuk ke dalam mobil yang sama.

Hari ini keduanya bisa full senyum seakan menemukan pohon uang. Mayang tahu harta kekayaan keluarga Bayu tak akan habis hingga tujuh turunan. Itu sebabnya dia sangat ingin Febby menikah dengan Bayu. Karena Mamanya Bayu sangat menyukai Febby. Dan Mayang juga berharap bisa kecipratan uang dari Bayu.

“Besok-besok, jangan datang lagi bila Bayu menghubungimu," ucap Mayang dengan tegas pada anaknya.

Rossa, yang mendengar permintaan sang mama, merasa kesal. "Mama, aku juga butuh uang, jadi kapan pun dia minta, aku pasti mau. Seharu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status