Share

231. Malam Pengantin

"Kang, gimana sih keluarga Elsa? Mereka yang minta anak kita nikahi putri mereka, tapi malah kita harus ganti uang pesta. Yang benar saja, mana ada budget untuk biaya hajatan, Kang. Tabungan adanya untuk sekolah Romi dan Risa. Tahun depan Risa masuk perguruan tinggi. Aduh, jadi kumet gini sih! Kenapa kita jadi punya utang dua ratus juta?” omel Luisa panjang lebar di depan suaminya. Abdi tidak bisa berkomentar apa-apa karena apa yang disampaikan istrinya benar. Mereka bukan orang kaya, hidup dengan gaji guru dan juga bisnis jualan online istri. Harta yang dulu ada, sudah tidak ada lagi karena habis dipakai untuk kebutuhan sehari-hari dan juga membeli rumah sederhana yang saat ini mereka tinggali.

“Nanti Papa coba tanyakan sama sekolah. Apakah bisa meminjamkan uang?”

“Pinjam uang di sekolah, tetap saja harus diganti, Pa. uang dari mana gantinya? Ini pasti akal-akalan Edmun. Dari dulu maunya memeras dan rakus!”

Kring! Kring!

Abdi melihat layar ponselnya yang berdering. Lalu ia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Diganti Mawaddah
anak baik dia mah, gak pernah macam-macam he he he
goodnovel comment avatar
Yunita Anisyah
romi tuh polos los los banget ya mak thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status