Share

224. Sebuah Keluarga

Sekian tahun kemudian.

"Mama, Romi hari ini ada kerjaan tugas kuliah," kata seorang pemuda berusia dua puluh satu tahun yang sedang menyantap sarapan buatan sang Mama.

"Iya, biasanya juga banyak tugas'kan?"

"Tapi ini Romi nginep di rumah Ardin." Luisa menghentikan kunyahannya.

"Oh, nginep, emangnya gak bisa sampai malam aja?" Luisa tidak pernah mengijinkan putranya untuk tidur di luar, selain di rumah atau di rumah opanya. Untuk itu ia cukup kaget saat Romi meminta ijin tidak pulang. Baginya, mau pulang jam satu malam silakan saja, asalkan tidur di rumah.

"Maket project, Ma. Tugas kelompok. Ardin, Romi, Soni, sama Muslim. Empat orang ini yang kerja bareng sepulang kuliah nanti." Luisa menghela napas, lalu ia menoleh pada suaminya Abdi yang juga tengah mendengarkan percakapan mereka.

"Bagaimana, Pa?" tanya Luisa pada suaminya.

"Oke, gak papa. Lagian anak kita udah dua puluh satu tahun. Dia bisa tanggung jawab atas dirinya. Apalagi untuk kerjain tugas kuliah. Berangkat aja, Nak. Tapi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Diganti Mawaddah
makasih beib untuk support-nya
goodnovel comment avatar
Yunita Anisyah
baru ngeh luisa di lanjut mak thor. Semangat mak thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status