Share

57. Rahasia Bian (S2)

Ira melirik ke arah kaca spion. Ia bingung mengapa mobil Bian masih ada di sana.

“Maunya dia apa, sih? Kalau emang udah gak mau kenal sama aku, ngapain masih diem di situ? Sok mau bantu segala,” gumam Ira. Ia sangat emosi melihat Bian.

Apalagi Bian menghampirinya bersama wanita tadi. Membuat hati Ira jadi tak karuan. Perih, sakit, marah, benci, bercampur jadi satu.

“Nyesel aku udah nunggu dia. Aku kira dia setia, ternyata malah sama perempuan lain. Apa gak bisa bicara baik-baik? Dasar pengecut!” gumam Ira sambil mengepalkan tangannya.

Rasanya ia sangat ingin menghajar Bian. Namun, mengingat tatapannya tadi, Ira merasa tatapan pria itu masih sama seperti dulu.

“Argh!” pekik Ira. Saking emosinya, ia sampai tidak sadar telah memukul stir dan membuat klakson mobilnya berbunyi.

Tooonn!

Bian terperanjat. Ia hendak turun dari mobil. Namun mengurungkan niatnya. Bian tetap memperhatikan Ira dari dalam mobilnya sambil memastikan kondisinya masih aman.

“Mas ini kenapa, sih? Sebenarnya dia siapa?
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status