Share

Pangeran Kecil Lahir

Waktu berlalu sangat cepat dan terus berlalu. Hingga tak terasa kandungan Kimberly mencapai batasnya. Dan menghadapi persalinan di dalam kamar.

Sementara Yuksel terburu meninggalkan pekerjaan dan sedang mondar-mandir di depan kamar. Dia begitu cemas dengan Kimberly yang sedang berjuang. Pangeran kelima dan mantan Raja yang ikut menunggu, sama-sama cemas.

"Bagaimana kalau Kimberly membutuhkan aku? Aku harus masuk," ujar Yuksel sudah ingin meraih pintu kamar.

Namun, Pangeran kelima mencegah sang putra. "Tunggu di sini. Kehadiranmu bisa menjadi masalah pada istrimu."

"Kenapa malah jadi masalah? Aku suaminya Ayah," protes Yuksel.

"Wanita akan menjadi lemah jika di hadapan suaminya," ujar mantan Raja membuat Yuksel dan sang ayah menatap.

Yuksel menarik napas dan memutuskan untuk tetap menunggu. Meski kaki terkadang tetap mondar-mandir. Hingga terdengar suara tangis bayi membuat Yuksel tersentak dan langsung menghampiri pintu.

"Apa itu suara tangis laki-laki?" tanya mantan Raja.

"Sepertin
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status