Share

RIJ (26) Menunggu Dara

Langkah gontai membawa Dirga kembali ke apartemennya. Wajah kusut, penampilan berantakan dengan kemeja terbuka dua kancing atasnya. Tak lupa dasi miring ke kanan. Sementara jasnya tersampir di pundak kirinya. Menghela napas pelan sebelum menekan tombol password apartemennya.

Gelap. Lampu belum dinyalakan. Berarti gadis itu belum kembali juga. Dirga menekan saklar lampu dan bergegas memeriksa kamar Dara. Gadis itu benar tak ada.

"Haish! Menyusahkan saja. Pergi tidak pamit dulu. Dia pikir aku ini apa?" gerutunya.

Setengah harian tadi moodnya berubah kesal. Tentu saja itu diakibatkan karena Dara tak memberinya kabar sama sekali. Alias mengabaikannya. Padahal dirinya sudah mutar muter mencari keberadaan gadis itu. Khawatir. Bukan karena sayang loh ya, tapi lebih ke ...

Nanti kalau hilang gimana coba? Yang disalahin mamanya dan mama mertua kan pasti dirinya.

"Awas saja kalau nanti pulang, huh. Gadis nakal."

-----------

Semen
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status