Share

Bab 101

Sean tertawa sambil bertanya, "Memangnya nggak bagus jadi presdir? Banyak orang yang memimpikannya."

Tiffany melirik sekilas ke arah pengawal yang berbaris di kejauhan dan Liam yang tersenyum padanya. "Nggak!" balas Tiffany.

Sean mulai iseng. Sambil menjawab telepon dan memeriksa dokumen yang dikirimkan Taufik padanya, dia bertanya, "Apanya yang nggak bagus? Kamu bisa melakukan apa pun sesuka hatimu dan beli apa pun yang kamu suka."

Tiffany hampir saja menangis. "Tapi semua itu bukan milikku!"

Dia hanya seorang gadis dari pedesaan. Tiffany beranggapan bahwa dirinya tidak sanggup mengemban status setinggi itu. Dengan suara pelan, gadis itu menambahkan, "Sayang, suasana hatiku sekarang seperti sedang ditimpa uang 10 miliar. Aku nggak berani menyentuhnya, memakainya, dan juga agak ketakutan ...."

Sean tertawa kecil. "Grup Ambarita ini jauh lebih dari sekadar 10 miliar. Saham yang diberikan Taufik padamu bernilai sekitar satu triliun."

Brak!

Ponsel Tiffany sampai terjatuh saking terkejutny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status