Share

69. Tidak iri

“Memang kamu berharap aku merespon seperti apa?” Riana bertanya karena merasa heran dnegan tanggapan Diandra.

“Kamu tidak iri dengan acara pernikahan yang akan aku adakan dengan mantan suamimu itu sangat mewah? Padahal pernikahanmu dulu sangat sederhana,” sahut Diandra tanpa sadar. Memang dia sangat berharap kalau Riana menjadi iri mendengar cerita tentang pernikahannya.

“Tidak. Buat apa aku iri dengan kisah yang berlalu? Toh kalau pun aku iri, bukankah aku tidak mungkin juga akan kembali kepada kekasihmu itu? Kalau pun akan kembali, aku juga tidak mau kembali ke rumah itu lagi,” ucap Riana santai. Dia tidak terlalu menggebu-gebu seperti pertama kali bertemu dengan Diandra.

“Huh! Setidaknya iri sedikit saja?” Diandra masih bersikeras berharap Riana iri walau sedikit saja, karena dia mau Riana merasakan hal yang sama saat berapa tahun dengan dirinya dulu.

“Untuk apa?” Riana menatap sinis Diandra. Menurutnya sifat iri itu tidak berguna sama sekali untuk dirinya.

“Ya untuk apa aku ti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status