Share

92. Pelajaran untuk Jasmin

"Siapa laki-laki yang Kamu bawa pulang ke rumah, Nit?"

Nita menoleh pada sumber suara yang muncul dari dalam. Ratna--ibunya muncul dengan langkah tertatih.

"Ibu ... Kok keluar? Ibu belum terlalu sehat, loh." Nita mendekat dan menuntun Ratna.

"Siapa dia, Nak?" Ratna memandang Ryan yang berdiri di dekat mobilnya.

"Halo, Tante. Saya Ryan teman dekat Nita. Kami baru saja menghadiri syukuran di rumah Parveen. Maaf jika mengantarkan Nita terlalu sore." Dengan senyum manisnya Ryan terlihat ramah.

Terbiasa berharapan dengan keluarga pasiennya membuat dokter muda itu tak kesulitan berinteraksi dengan orang tua berusia senjata tersebut.

"Teman dekat?" Ratna menoleh pada sang anak meminta penjelasan.

"Hanya teman biasa, Bu," ujar Nita.

"Kalau boleh saya ingin numpang shalat ashar, boleh?" tanya Ryan.

"Oh tentu saja. Mari masuk, Nak." Ratna sedikit bergeser memberi jalan untuk Ryan.

Ryan mengangguk sopan, kemudian melepaskan sepatunya dan melangkahkan kaki mengikuti Nita dan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Miyuk Kaslan
pendek,thor,kurang puas bacanya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status