Share

Bab 951

Melihat wajah Bianca yang tampak tenang, hati Luther bagai tersayat-sayat. Dia benar-benar membenci dirinya yang telah membuat Bianca dalam masalah dan bahkan tidak bisa menyelamatkannya. Jika waktu masih bisa diulang kembali, Luther rela menukar nyawa Bianca kembali.

"Tunggu! Menukar?" Luther tiba-tiba teringat sesuatu. Dengan wajah kaget, dia menoleh pada Paulo. "Senior, apa kamu masih ada Bunga Reinkarnasi itu? Aku mau menukar nyawaku, aku mau menolongnya!"

"Jangan sembarangan!" Paulo mengernyit dan membentaknya, "Kamu kira Bunga Reinkarnasi ini sayur kol? Bisa kamu beli sembarangan? Lagi pula, Nona Bianca mengorbankan nyawanya demi kamu, kamu harus hidup dengan baik sekarang. Dengan begitu, pengorbanannya baru nggak sia-sia!"

"Aku nggak mau nyawanya, aku mau dia hidup kembali!" Luther berteriak dengan mata memerah, "Aku nggak peduli pakai cara apa pun atau harus mengorbankan apa pun, aku mau membuatnya hidup kembali!"

"Senior, kamu adalah tokoh terhebat dalam dunia medis dan punya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status