Share

Bab 173

Ken tertegun sejenak, lalu ekspresinya menjadi muram. "Tanya? Bocah! Apa kamu kira aku bodoh? Orangnya sudah meninggal, mau bagaimana menanyakannya lagi?"

"Walaupun orangnya sudah meninggal, jenazahnya belum jadi dingin. Kebetulan, aku punya metode untuk menghidupkan orang yang sudah meninggal," kata Luther dengan senyuman sinis.

"Omong kosong! Apa kamu kira kamu adalah dewa? Menghidupkan orang mati? Kenapa tidak sekalian bilang kamu bisa terbang ke langit saja?" kata Ken dengan ekspresi cuek.

"Siapa pemuda itu? Berani-beraninya berbicara omong kosong seperti ini!"

"Benar! Bahkan Dokter Bastian saja tidak berani mengatakan bisa menghidupkan orang mati, pemuda ini benar-benar terlalu sombong!"

"Menurutku, dia hanya ingin pamer di depan Nona Bianca."

Perkataan Luther mengundang hujatan dari orang-orang di sekitarnya. Mau bagaimana lagi menyelamatkan orang yang sudah meninggal? Bukankah ini hanya omong kosong?

"Omong kosong atau bukan, kalian akan segera tahu."

Luther tidak menjelaskannya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status