Share

Bab 121

"Kenapa kamu bisa ada di sini?" Melihat kehadiran Luther, Ariana merasa sangat terkejut. Namun, ketika melihat wanita cantik yang berada di sampingnya itu, Ariana langsung mengernyitkan alisnya dan merasa cemburu.

Apa Luther masih belum merasa cukup dengan Bianca? Haruskah dia merayu wanita lain lagi? Ternyata sifat pria memang cepat bosan!

"Luther, kalian kenal?" Belinda melihat ke sekelilingnya dengan bingung.

"Kenal, dia adalah Presdir Grup Pesona, Ariana," ucap Luther berterus terang.

"Ternyata dia ya!" Terlintas kebencian dalam tatapan Belinda. Ternyata, wanita di hadapannya ini adalah rival kakaknya. Belinda harus mengawasi wanita ini dengan saksama. Dia tidak boleh membiarkan hubungan kedua orang ini menjadi dekat kembali!

"Huh! Kenapa selalu saja ketemu denganmu di mana-mana? Benar-benar sial!" ucap Helen dengan ekspresi jijik.

"Luther, kamu hebat sekali. Sudah berganti pacar lagi ya? Benar-benar pecundang yang mengandalkan wanita!" sindir Keenan sambil mencibir.

Pada saat bers
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status