Share

Bab 1147

“Haish ….” Dennis menghela napas ringan. “Anak yang unggul biasanya akan sangat arogan. Akan sulit untuk mendapatkan hatinya kembali. Dia memang nggak salahin kamu yang lebih memilih untuk memercayai temanmu, tapi hubungan kalian nggak akan bisa kembali seperti dulu lagi.”

“Hah? Jadi, bagaimana sekarang?” Lufita merasa panik.

“Jalani saja. Mungkin kelak kalian masih punya kesempatan untuk bertemu lagi.” Dennis menggeleng. Dia memang berbicara seperti itu, tapi sebenarnya Dennis tahu hubungan mereka tidak akan kembali seperti semula.

Jika hubungan mereka telah retak, tak peduli bagaimana Lufita menebus kesalahannya, keretakan itu juga tidak akan menghilang.

Setelah meninggalkan kediaman jenderal, Luther mengendarai mobil melaju ke Vila Embun.

Baru saja berjalan masuk ke dalam vila, tampak Johan berlari keluar dengan panik. Dia berlari sembari menjerit, “Tuan! Celaka! Celaka!”

“Emm?” Ketika mendengar ucapan itu, kening Luther spontan berkerut. “Ada masalah apa? Coba kamu ceritakan.”

“I
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status