Share

Bab 49 Ancaman Dean

"Ada apa?" Dean menghentikan sejenak pekerjaannya saat melihat asistennya memasuki ruangan.

"Saya baru saja menyelesaikan tugas yang Tuan perintahkan," jawab Nolan setelah berdiri tepat di hadapan bosnya. "Ini berkasnya." Dia pun memberikan sebuah map pada Dean.

Setelah mengambil map tersebut, Dean membukanya sebentar lalu meletakkan di meja. "Aku akan mengeceknya nanti."

Seperti biasa, raut wajah Dean terlihat datar, seolah tidak ada yang mampu membuatnya bergejolak.

"Tuan, apa saya perlu memberitahukan pada Nona Lucia mengenai ini?" tanya Nolan hati-hati.

"Tidak perlu. Biarkan saja." Setelah mengatakan itu, Dean melirik jam di tangannya, lalu bertanya pada asistennya, "Apa kau sudah mengatur pertemuanku dengan Tuan Ronald?"

"Sudah, Tuan. Sesuai dengan yang Anda perintahkan."

"Bagus." Dean bangkit dari duduknya, merapihkan jas, lalu berkata, "Kita berangkat sekarang."

"Baik, Tuan."

Hanya butuh waktu 45 menit untu tiba di tempat tujuan. Baru saja turun dari mobilnya, Dean suda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status