Share

Menunggu Waktu

"Ah, maaf. Kau jadi terkejut karena ku?"

Agler segera menunduk hendak mengambil beberapa barang-barang Adelia yang berserakan di dekatnya. Namun sebelum itu, Adelia dengan lebih cepat lagi bergerak lebih dulu merapikan semua barangnya sendiri dan memasukkannya dengan asal ke dalam tas kecilnya.

"Tidak apa-apa, Agler. Ini bukan salahmu, aku hanya kurang memegangnya dengan erat tadi." Adelia berbicara seraya mengulas senyumnya sesaat. Beruntung semua obat dan vitaminnya tak sempat dilihat dengan jelas oleh cucu Tuan Brata tersebut.

"Ya, tetap saja aku merasa bersalah karena sudah membuat barang-barangmu terjatuh."

"Kakimu terluka?" Agler menunjuk ke salah satu kaki Adelia yang dibalut perban setelahnya.

"Ah, ini ... Ini bukan apa-apa, Agler. Hanya luka biasa yang tidak sengaja kubuat tadi pagi, tapi Bisma sudah mengobatinya."

"Jadi kalian berdua tinggal bersama lagi?"

"Tidak, bukan seperti itu. Kebetulan tadi Bisma datang menjemputku lebih awal di rumah Oma." Adelia sedikit membulatkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status