Share

Bab 233

Ketika perjalanan kembali, ponsel Claude tiba-tiba berdering. Begitu melihat nama si penelepon, kegembiraan pada ekspresi Lillia sontak menghilang.

"Aku akan menjawab panggilan dulu, kamu tunggu di sini." Selesai berbicara, Claude segera menuju ke seberang.

Lillia pun terkekeh-kekeh sinis dan tidak berniat untuk menunggu. Dia langsung berbalik dan pergi begitu saja.

Claude menerima panggilan dari Nixon. Dia bertanya dengan dingin, "Kenapa?"

"Kamu memasang alat sadap di ponselku?" tanya Nixon segera dengan kesal.

Claude tidak menduga Nixon akan mengetahuinya secepat itu. Meskipun merasa terkejut, dia hanya membalas dengan tidak acuh, "Memangnya kamu punya bukti kalau aku yang melakukannya?"

Claude tahu betapa telitinya Hans dalam menangani sesuatu, tidak mungkin Nixon bisa menangkap basah mereka.

"Claude, hanya kamu yang tahu aku keluar dari penjara. Aku juga nggak menghubungi siapa-siapa, hanya kamu dan Nikita. Nggak mungkin Nikita yang melakukannya, 'kan?" sahut Nixon yang menahan ama
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status