Share

Bab 133

Kabut masih menyelimuti langit saat Danil dan Nada pergi meninggalkan rumah sakit. Wanita itu mejatuhkan kecupan pada kening Tuan Seno sebagai salam perpisahan sebelum ia akan datang kembali bersama Gala.

Mobil yang Danil kendarai mulai memasuki jalanan rusak yang akan terbentang hingga beberapa kilometer sampai ke rumah Nada. Pasti saat mereka tiba di sana matahari sudah menunjukan cahayanya. Kerana jarak yang mereka tempuh menang cukup lama.

"Jadi kamu bertemu Asma?" Danil melirik pada Nada yang duduk pada bangku di sampingnya.

Wanita dengan wajah lesu itupun mengangguk lembut. "Iya aku melihatnya dan sepertinya Gala mengenal wanita itu." Suara Nada terdengar lesu dan bergetar. Ketakutan kehilangan Gala membuatnya hampir saja gila.

Danil menggangguk lembut. Memelankan kemudi mobil yang sedang ia kendarai. "Apakah wanita itu juga mengenalimu?" Danil menaikan kedua alisnya.

"Entahlah, aku tidak tau!" Nada menggendikan bahunya. Netranya menatap pada jalanan yang berada di depan mobil
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status