Share

Apalagi?

Aisyah ditemani Rahman menuju ke receptionist untuk mengecek kembali jadwal dengan dokter. Hari ini sudah ada janji temu. Rahman berdiri di samping Aisyah sambil mengisi formulir yang harus diisi.

Tanpa sengaja ekor mata Aisyah melihat ke arah sekitar dan melihat laki-laki yang diduga sebagai Arfan. Aisyah sangat paham kalau wajah Arfan belum melakukan operasi plastic jadi tidak mungkin dia salah lihat.

“Mas, tunggu sebentar yah…”

“Mau ke mana sayang?”

“Sebentar saja.”

“Baiklah, jangan lama-lama.”

Masih dengan menggendong bayinya, Aisyah berjalan menuju ke ruang kamar yang tadi Arfan masuk ke dalam. Aisyah mendekatkan telinganya ke pintu.

“Bagaimana kabarmu Denia?”

Terdengar suara Arfan. Aisyah merasa penasaran kenapa Arfan menanyakan kabar Denia. Tidak mungkin Aisyah salah dengar, dia belumlah tuli.

“As you see. Aku fine kan?” jawab Denia dengan senyuman.

“Kamu memang wanita kuat. Sudah tidak sakit lagi

Anung DLizta

Jangan lupa, like, koment, dan votenya yah, terima kasih.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Anung DLizta
Kira-kira Aisyah lagi mikirin apa yah?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status