Share

Bab 153

Aina sibuk mengerjakan tugas kuliah, jadwalnya hari ini begitu padat, dia masuk pukul delapan pagi, pulang jam dua siang. Dia masih menyempatkan mampir ke warung bakso untuk mengecek keadaan warung, dia bermaksud sebentar saja di warung karena tugas kuliahnya menumpuk dan harus dikumpulkan besok sebelum akhir pekan.

Ketika sampai warung, Kamal dan Ihsan antusias menyambutnya.

"Ai, sudah beberapa hari kau tidak mampir ke sini."

"Iya, maaf ya aku gak bisa bantu-bantu."

"Bukan masalah itu, Ai. Aku tidak masalah jika kau tidak bisa bantu-bantu, tetapi ada sesuatu masalah penting yang harus aku katakan padamu," ujar Kamal dengan mimik wajah serius.

Ihsan juga berekspresi sama persis seperti Kamal, biasanya anak itu akan cengengesan namun kali ini dia juga terlihat serius.

"Ada apa? Kok kelihatannya serius banget sih?"

"Begini, istri pak Karyo pemilik warung ini kemarin lusa meninggal dunia."

"Oh, ya Allah ... Innalillahi wainna ilahi rojiun ...."

"Masalahnya, anak tunggal pak Karyo sekaran
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Sarah jasmine Salamah
suka2 Thor lah.. biar kalian pada penasaran hi..hi..#ttd thor
goodnovel comment avatar
chafitriarman
kok ga update hari ini thor......... udh nungguin ini dr kmriinnn
goodnovel comment avatar
Arif Zaif
kenapa sama hasan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status