Share

Bimo Menemui Rani

Semenjak kejadian itu banyak sekali Amara mendapatkan kiriman bunga atau makanan. Bahkan sehari bisa sampai dua kali. Amara bercerita pada Andi masalah kiriman itu.

"Masa iya Mas Jaka yang ngirim?" tanya Andi.

"Masalahnya Mas Jaka itu meragukan kamu. Sama seperti pengirim pesan itu, Ndi," bantah Amara. "Kalau kaya gini aku harus kasih tahu Kak Yunita," kata Amara.

"Jangan dulu, kamu selidiki dulu nomor itu," kata Andi. "Apa benar itu nomor Mas Jaka atau justru orang lain yang melakukannya," kata Andi. "Aku tidak mau hubungan kamu dan Mbak Yunita menjadi kacau lagi," lanjut Andi.

"Ada benarnya juga," kata Amara.

Amara akan menyelidiki nomor tersebut. Amara tidak mau jika orang itu terus mengganggu Amara.

**

Hari ini Rani di rumah sendiri, Mama Adam sedang ada acara arisan sedangkan Siska mengantuk anaknya sekolah.

"Bu, ada tamu," kata pembantu Rani.

"Siapa, Mbak?" tanya Rani.

"Namanya Pak Bimo," jawab Pembantu Rani.

Rani segera ke ruan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status