Share

Kebakaran

“Kamu siapanya Ervan?”

“Aku anak angkatnya.”

“Dia—kamu bilang kamu anak angkatnya? Sejak kapan dia punya anak?”

Gadis berseragam SMA itu menghela napasnya malas. Setelah yakin Adhira tidak berniat jahat, dia melonggarkan pertahanannya. Sedang matanya tetap sibuk mengikuti gerak-gerik Adhira dengan was-was. Dia menekan nomor Ervan di ponselnya, tapi belum ada jawaban dari teleponnya.

“Kamu sendiri siapanya?”

“Aku temannya.”

“Bohong. Dokter Ervan tak pernah mengizinkan orang asing masuk ke apartemennya.”

“Aku kan bukan orang asing. Sudah kubilang aku temannya, Nona Kecil.”

Adhira benar. Hanya orang-orang dengan akses sidik jari yang sudah terdaftar yang bisa memasuki apartemen yang berada di lantai tiga puluhnya ini. Lagian gadis itu sepertinya pernah mengenal Adhira di suatu waktu.

“Namaku Laila.” Anak tadi menjawab.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status