Share

Kiara dan Alex

“Apa kau telah memperkosaku?” Tanya perempuan itu lagi dengan histeris.

Alex mengerang frustasi, ia begitu bingung bagaimana caranya menjelaskan duduk perkara padanya ketika kondisinya saat ini dalam kondisi amarah dan salah paham menguasai dirinya.

“Hei, Nona! Bisa kau hentikan aksimu itu? Kau telah membuat kamarku jadi berantakan!” Serunya.

Perempuan itu akhirnya berhenti melempar benda-benda ke arah Alex karena sudah tak ditemukan lagi benda yang bisa ia lempar. Beruntung dengan sigap Alex menghindari lemparan yang datang ke arahnya secara beruntun.

Bantal, guling, bingkai foto berserakan di lantai. Tak ketinggalan vas tanaman hias ikut pecah dan tanahnya mengotori lantai granit.

Alex menghela nafas lelah. Sekarang, apakah sudah terlambat baginya menyesal telah menolong perempuan itu? Yang jelas Alex hanya bisa diam, sambil memungut kembali semua benda dan mengembalikannya ke asalnya tanpa menghiraukan perempuan itu.

Sedangkan bingkai foto dan vas yang terlanjur pecah, ia pergi kelu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status