Share

Bab 92

Jemima dibuat tak berdaya, kali ini Julian melakukannya dengan posisi berbeda dan dia merasakan kepuasan yang tiada tara.

“Ayo Jemima jangan takut, bebaskan pikiranmu, jangan meragukan kemampuanku.”

“Ah, Julian, aku__”

“Menjeritlah, panggil namaku, Jemima.”

“Julian, Julian__”

Jemima terus mendesah saat Julian menghentakan tubuhnya, hingga tubuh Jemima terjatuh dan kini mereka berada di atas lantai dengan penuh cipratan keringat.

“Julian, aku, aku__”

Melihat reaksi tubuh Jemima dengan puting yang menegang serta klitorisnya yang terasa menonjol membentur ujung juniornya, Julian segera mempercepat ritme gerakannya, saat tubuh Jemima melengking, saat itu juga Julian mencabut juniornya dan segera menyedot area pribadi Jemima hingga tubuh Jemima melengking hebat dengan napas yang terengah-engah dia merasakan puncak kepuasan yang tiada tara meskipun itu semua belum usai saat Julian membalikkan tubuhnya dan menyodoknya dari belakang, dia kembali mendesah-desah sambil memanggil nama Julian.

“R
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status