Share

Hanya karyawan

Mala yang mengenakan celana jeans, kaos oversize berwarna hitam yang dibalut sweater rajut masih mematung di depan pagar besi bercat biru.

Ragu untuk masuk.

Pasalnya dia tengah berdiri di depan sebuah showroom mobil. Dari yang terlihat, sih, begitu karena banyak berbagai jenis mobil terparkir di sana. Dan juga sebuah banner yang cukup besar ‘Pradana Dealer’.

Tidak ada pilihan lain, Mala menghubungi Niko daripada salah alamat.

*

Niko meraba tempat tidurnya, mencoba menemukan benda yang sedari tadi terus terasa getarannya.

“Hem. Siapa?”

“Ini aku Mala. Sepertinya aku salah alamat,” ucap Mala di seberang sana.

Mendengar suara lembut Mala, mata Niko yang semula masih terpejam membeliak seketika. “Kenapa bisa salah alamat. Bukannya kemarin alamatnya sudah kukirim via WA?” Nada suara Niko benar-benar khawatir.

“Aku datang ke alamat yang kamu kirimkan, tapi kok, malah showroom mobil?!”

“Kamu datang ke alamat yang benar, La,” ucap Niko lega. “Tunggu di situ, aku akan turun.”

Beringsut dari
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status