Share

[RACHEL] Angan-Angan Kesampaian, Deh (Akhirnya)

Ada bisik-bisik.

Di istana.

Di jalan-jalan Ibukota.

Di seluruh pelosok negeri.

‘Bangsawan kini bisa ngebunuh warganya yang gak bersalah?’

‘Di mana keadilan?’

‘Raja dipengaruhi oleh sekumpulan iblis yang cuma haus kekuasaan.’

‘Singgasana itu dikutuk. Tahta itu dikutuk.’

‘Negeri ini akan mendapat murka besar dari Yang Maha Tinggi.’

Emang gak persis sama, tapi kau ngertilah maksudnya gimana.

Rentetan rencanya berhasil dan sayap-sayap pengaruh Devon mulai kekikis oleh kobaran api.

Hitam. Membara. Tak kenal ampun.

Kelaparan dan musim dingin udah jadi isu utama yang bahkan bikin orang paling lemah pun bisia seberani monster.

Belum lagi insiden di Triad lalu.

Ketakutan akan melahrikan kebencian yang bertumpuk-tumpuk. Menunggu untuk meledak ketika pemicunya dilepasin.

Dan bahkan, setelah semua yang terjadi, yang mereka khawatirkan adalah nyawa seorang bajingan?

“Yang dia lakukan ke Sir Marcus itu keterlaluan. Siapa yang tau dia, dengan kekuatan serupa monster begitu, dia gak bakal berkhianat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status