Share

[RACHEL] Orang-Orang Gak Punya Otak

Ini situasi yang sulit, sumpah.

Dengar, begini-begini aku punya perasaan sensitif.

Meski kami cuma bersama beberapa kali, Noah ninggalin bekas kenangan yang lumayan sukar dilupain.

Dan sampai sekarang Devon belum nyentuh aku.

Dia itu impoten, ya? Atau emang enggak suka cewek?

“Saya sibuk, Nona Dawver”

“Donovan.” Sampai berapa kali mesti kuingatin, sih? “Aku bukan Dawver lagi, ingat?” Ini emang ketentuan yang rada asing di Indonesia, tapi kayaknya dunia ini punya budaya yang berkiblat ke Barat—di mana nama keluarga seorang gadis bakal ‘dibuang’ kalau udah menikah.

“Benar. Rachel. Saya minta maaf.”

Untuk menutupi kesuraman itu, aku terpaksa mendatangi kamar George.

Bukannya doyan sama yang tua-tua—singkirin pemikiran menjijikkan bin ngawur itu, deh (dapet ilham dari mana, sih, kalian ini?).

Ini seperti kau diberi pilihan antara sayur basi dan pengharum ruangan.

Yang satu punya tampilan dan harum enak, tapi gak bakal bikin kenyang. Sedangkan yang satu mematikan, tapi seenggaknya berhasil
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status