Share

[FOWNLIN] Fowlin

Lari.

Lari.

Ke mana?

Tidak boleh.

Tidak berhak.

Aku sepantasnya mati

Tidak. Bukan aku.

Tapi, Hamba.

Tak pernh ada aku. Hanya ada Kotoran Cokelat. Hanya ada seorang Hamba.

Jatuh.

Terguling.

Sakit. Sakit. Sakit.

Bukan. Ini bagian dari pendisiplinan.

Pendisisiplinan apa?

Dari Tuan Yang Mulia.

Tuan Yang Mulia siapa?

Terguliing. Terguling. Menabrak pohon. Terantuk

Berkunang-kunang.

Tak sadarkan diri.

Dongeng itu kembali mewujud dan menghantui pikiran.

Itu kisah Folwin kecil.

Bukan. Sejak awal, dia belum besar. Dia seorang bocah yang tak tahu apa-apa.

Dan setan-setan itu … itu cuma Makhluk Agung.

Itu manusia.

Itu Tuan Yang Mulia. Itu Tuan Sterling.

Folwin kecil yang diculik kemudian dibelenggu. Dirantai. Diperjualbelikan.

Aku diperjualbelikan.

Folwin dihancurkan. Dibuang. Tak pernah ada. Berganti menjadi individu anyar bernama Orang Baru.

Hamba yang siap ditempat. Seperti yang lain.

Apa ini kehidupan selanjutnya?

Apa seorang Hamba pernah menjadi aku? Bukan.

Ini kenangan enggak penting!

Ini
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status