Share

Bab. 53

Erlangga tersenyum puas saat Rangga menekuk wajahnya karena kesal.

Ucapan Er cukup masuk akal baginya saat ini.

Bagaimana tidak?

Dia harus memenuhi tenggat waktu yang diberikan oleh Prabujaya untuk mengatasi kerugian yang dialami oleh perusahaan karena ulahnya sendiri.

Selama tidak ada Daniel yang selalu datang mengawasinya, Rangga merasa seperti mendapatkan angin segar.

Tidak disangka, orang tua itu ternyata masih berpikir untuk datang mengawasinya meski dengan berbagai alasan. Termasuk dengan memanfaatkan Erlangga.

Rangga mendengus. Ia mengabaikan Erlangga dan mulai fokus dengan tugasnya.

Melihat dia begitu serius, Erlangga memutar otaknya.

Dia mencoba mencari cara lain untuk mengganggunya.

"Kenapa kau tidak mulai mengajariku hal lainnya? Aku ingin segera menghandle kantor cabang. Aku sudah memahami sistem management perusahaan. Sekarang aku ingin tahu tentang keuangan perusahaan. Bisa ajari aku juga?" cecar Erlangga.

"Rangga, Ajari aku bagaimana caranya aku bisa tahu jika mereka se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status