Share

78. SEBUAH NAMA

Malam itu sesampainya di rumah, Rakha tidur dengan sangat nyenyak.

Tahadjudnya sampai terlewat bahkan shalat shubuh pun sudah di penghujung waktu.

"Ummi kenapa nggak bangunin Rakha sih?" Rakha bersungut-sungut begitu keluar dari kamar mandi sehabis mengambil wudhu. Dia hendak menunaikan shalat shubuh.

"Ummi sudah bangunkan beberapa kali, kamunya saja tidak bangun-bangun. Ummi pikir kamu sakit," jawab Ummi sambil memasak di dapur.

Pagi itu akhirnya Rakha menunaikan shalat shubuh di kamarnya padahal biasanya dia selalu pergi ke masjid.

Selesai shalat shubuh Rakha hendak pergi ke tempat dimana dirinya semalam dihadang para pemabuk dan meninggalkan motor Abi di sana. Jika memang masih rejeki ada kemungkinan motor Abi kembali, tapi jika tidak ya sudah mau di apakan. Rakha juga tidak bisa berbuat banyak.

Rakha baru saja mengenakan sandal jepitnya di teras saat dilihatnya Abi pulang.

Anehnya, Abi pulang dengan mengendarai motor yang semalam

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status