Share

Kekhawatiran Arka

Sementara itu, Kinara memutuskan untuk melupakan kejadian di depan toilet umum tadi, dirinya merasa tidak mungkin menemukan Intan di keramaian seperti ini. Intan adalah seorang buronan polisi saat ini, tidak mungkin jika dirinya berani muncul dalam keramaian, dan luka bekas sayatan itu, sepertinya memang bukan Intan.

"Sudahlah, Arka, mungkin aku salah mengenali orang. Tidak mungkin Intan yang tengah menjadi buronan bisa muncul di keramaian seperti ini," ucap Kinara merasa ragu dengan tebakannya sendiri.

"Benarkah? Jika menurutmu memang seperti itu, ya sudah, lupakan saja."

"Ayo makan takoyaki!" Kinara terlihat begitu antusias ketika kembali mengingat takoyaki yang baru saja dibelikan oleh Arka. Kinara dengan cepat menarik lengan Arka menuju tempat duduknya yang semula. Kinara begitu antusias membuka satu persatu kotak takoyaki dan mulai mencicipinya.

"Arka, ayo makan! Kenapa diam saja?" ucap Kinara ketika mendapati Arka yang masih termenung di depannya, seperti tengah memikirkan sesua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status