Share

Bab 0448

Berlina mengeluarkan buah-buahan sebagai jamuan dan dengan bijak kembali ke kamar.

"Kamu kenapa? Nggak enak badan?" Dalam sekilas, Gio langsung tahu ada yang salah dengan tubuh Yara.

"Mungkin karena kecapekan beberapa hari ini. Aku sudah istirahat dua hari, sekarang sudah mendingan." Yara tidak ingin membuat Gio semakin khawatir.

Mereka berdua mengobrol santai beberapa saat sebelum Gio menyentuh intinya. "Rara, kamu punya musuh atau masalah dengan seseorang sejak kamu datang ke sini?"

"Musuh?" Yara menggeleng kebingungan. "Aku hampir nggak kenal siapa-siapa sejak datang ke sini. Setiap hari cuma di kantor atau di rumah. Nggak ada musuh siapa-siapa."

"Aneh sekali." Gio merendahkan suaranya. "Waktu aku ke sini tadi, ada dua orang berpakaian hitam berkeliaran di sekitar gedung apartemen. Aku pun sadar ada yang nggak beres, jadi aku tangkap mereka. Kata mereka ..."

Ekspresinya semakin serius. "Ada yang membayar mereka untuk membunuhmu."

Mata Yara membelalak kaget. "Bagaimana bisa?"

"Jangan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status