Share

Bab 0386

Felix masih menunda-nunda pulang ke rumah keluarga besar sampai makan malam lewat. Tak disangka, Yudha, Tanto dan yang lainnya berkumpul di sana. Pasti ada pengumuman penting.

"Pernikahanku dengan Melly," kata Yudha sambil berdiri. "Akan dilangsungkan tiga hari lagi."

Tanto mengerutkan keningnya. "Bagaimana dengan ayahnya yang hampir mati? Atau ibunya yang baru mati?"

"Diam saja kalau nggak bisa bicara baik-baik." Agnes memelototi Tanto.

Tanto mengangkat bahu tak berdaya dan menatap Liana. "Aku nggak salah."

"Mungkin ini yang diinginkan orang tuanya." Tak disangka, Liana justru membela Melanie dan membantu mencairkan suasana untuk Yudha.

Tanto mengerutkan kening dan memandangnya, tetapi tidak berkata apa-apa.

Yudha duduk kembali. "Aku hanya memberi tahu semua orang. Aku persilakan kalau ada yang nggak ingin datang."

Saat dia mengatakan ini, dia terang-terangan melihat ke arah Felix.

"Aku akan datang." Felix bangkit berdiri hendak pergi. "Bu, kalau nggak ada yang lain lagi, aku pergi du
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status