Home / Romansa / Cinta yang Tak Terpatahkan / 86. Capture Memories

Share

86. Capture Memories

Author: Callme_Kiira
last update Last Updated: 2023-09-21 13:34:00
"Kau masih menyimpan semua potoku." dari arah kamar mandi, Yui menyaksikan kotak usang miliknya telah terbuka. Di kedua tangan mantan atasan, dua poto lama ia pegang. Alisnya terangkat dan keningnya berkerut, kemudian dia tersenyum, sangat ekspesif. Batin Yui.

"Tentu saja, aku menyimpan seluruh kenanganmu dengan baik, lalu bagaimana denganmu?" di atas lantai berbagai poto memperlihatkan banyaknya kenangan indah yang telah ia lalui. Ini adalah alasan kenapa ia menyukai mengambil poto di setiap event. Sebuah kenangan yang suatu hari nanti bisa ia lihat dan tertawa saat melihatnnya.

"Aku terlihat sangat tampan di poto ini, photographer yang mengambil poto ini sangat berbakat." itu adalah poto Aiden yang menggunakan kaos biru navy dan celana hitam pendek sedang berlari di bawah cahaya matahari, rambutnya menjadi coklat dan matanya bersinar terang. Peluh membasahi wajahnya dan di ujung poninya setitik keringat memantulkan bias indah untuk wajah Aiden.

Ya, dapat di simpulkan Aiden terliha
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Cinta yang Tak Terpatahkan    87. Never Give Up

    Pada waktunya tiba, Yui kembali ke kota C. Ada pekerjaan yang harus ia kerjakan— lagipula dia tidak ingi menjadi pengangguran lagi. Bagi orang seperti Yui yang setiap hari diisi dengan kegiatan produktif, tidak melakukan apapun selama beberapa hari cukup membuatnya depresi. Mengucapkan sempai jumpa dengan kekasih— ditambah dengan sebuah pelukan beserta ciuman singkat, Yui naik ke atas kereta. "Kau yakin tidak ku antar?" Aiden bahkan masih bertanya. "Aku sudah melakukan ini berkali-kali, dengan mata tertutup sekalipun aku bisa sampai di rumah dengan selamat. Bye-bye." "Hmm..." Setipa harinya kegiatan Yui masih sama, bekerja di kantor yang tenang— ia diperlakukan sangat istimewa, saat Yui meminta ruangan untuknya sendiri, sang atasan mengabulkannya dengan senang hati. Dalam waktu singkat, Yui sudah menjadi direktur di kantornya. Di luar itu semua, gerakan penyetaraan sosial semakin meluas. Topik permasalahan ini selalu menjadi trending topik di media sosial serta selalu diberitakan

    Last Updated : 2023-09-21
  • Cinta yang Tak Terpatahkan    88. Special for You!

    Hampir setiap waktu senggang, Zhu Yui akan mengunjungi rumah keluarga Avery, sekarang, intensitas pertemuannya dengan nyonya Avery Ayana lebih banyak dari pada dengan kekasihnya sendiri. Tidak hanya pada akhir minggu, ia juga berkunjung setiap ia bisa. Kadang akan menghabiskan waktu seharian, kadang juga hanya beberapa menit. Ini sudah menjadi rutunitas untuk Yui, ia sudah terbiasa. Untuk perlakuan nyonya Avery padanya akhir-akhir ini mengalami peningkatan— walau tidak begitu signifikan, seperti minggu itu ia harus kembali ke kota C. Jadi selama seminggu penuh ia tidak mengunjungi nyonya Avery, dan seminggu kemudian ketika ia kembali ke kota B dan menemui sang nyonya, kata pertama yang ia dengar adalah, "kau kembali? aku pikir kau sudah menyerah." "Anda tidak perlu khawatir, aku orang yang sulit untuk menyerah." jawab Yui. Sang nyonya kemudian kembali pada kegiatannya— membaca, dan Yui duduk tidak jauh darinya, kadang ia akan berusaha untuk menciptakan pembicaraan singkat, sayangnya

    Last Updated : 2023-09-21
  • Cinta yang Tak Terpatahkan    89. Better Life

    Di awal bulan Februari, semua menjadi semakin sibuk. Interview majalah yang ia lakukan dengan Clee berjalan dengan sangat baik, walaupun belum terbit sepenuhnya, hanya dengan menyebarkan beberapa poto cooming soon di akun media sosial, dalam sekejap pengikut majalah mereka naik dengan cepat. Ini membuktikan betapa besarnya mengaruh Clee dalam masyarakat. Bersamaan dengan itu, hari yang diwanti-wanti juga semakin dekat. Hari yang akan menentukan apakah akan ada perubahan atau tidak, semua tergantung kepada berapa banyak keluarga kelas atas yang menanda tangani perjanjian. Sore itu, Yui berjalan menuju pintu besar rumah keluarga Avery. Berminggu-minggu datang dan pergi, sekarang ia sudah menganggap rumah itu seperi rumahnya sendiri. Iapun tidak tahu dari mana ide itu berasal. Seperti sudah sangat mengenal Yui— para pelayan juga memperlakukannya seperti tamu reguler tanpa memandang nama yang ia punya— mungkin malah terlihat seperti salah satu tuan rumah itu. Mereka menyambut Yui dengan

    Last Updated : 2023-09-21
  • Cinta yang Tak Terpatahkan    90. New Step

    Cahaya matahari pagi mengintip dari balik tirai putih yang tergerai menutupi jendela. Bau harum semerbak, terbawa oleh angin yang masuk dari ventilasi udara. Zhu Yui— seorang wanita 26 tahun membuka matanya, tubuhnya sudah otomatis terbangun, sudah terbiasa dengan rutinias hariannya. Jam di ponselnya sudah menunjukkan pukul tujuh pagi, mengumpulkan kesadarannya, ia kemudian bangun dan membuka tirai jendela itu. Kamarnya yang menghadap langsung ke arah cahaya matahari pagi membuat matanya silau, pemandangan biasa yang selalu ia temukan hari ini jauh lebih indah dari pada biasanya— musim semi sudah datang, bunga-bunga sudah bermekaran. Jalanan di penuhi dengan kelopak bunga yang berguguran, bau harum memanjakan penciuman. Ponselnya berbunyi, pesan dari sang kekasih baru saja ia terima. [Sekretaris Ray akan menjemputmu pukul delapan, kita akan bertemu nanti sore, ok.] tulis sang kekasih dengan mengirimkan emoji love padanya. [Kau tidak perlu merepotkan sekretatis Ray. Hari ini cuaca sa

    Last Updated : 2023-09-21
  • Cinta yang Tak Terpatahkan    91. Happy Forever After

    Cahaya matahari pagi mengintip dari balik tirai putih yang tergerai menutupi jendela. Bau harum semerbak, terbawa oleh angin yang masuk dari ventilasi udara. Zhu Yui— seorang wanita 26 tahun membuka matanya, tubuhnya sudah otomatis terbangun, sudah terbiasa dengan rutinias hariannya. Jam di ponselnya sudah menunjukkan pukul tujuh pagi, mengumpulkan kesadarannya, ia kemudian bangun dan membuka tirai jendela itu. Kamarnya yang menghadap langsung ke arah cahaya matahari pagi membuat matanya silau, pemandangan biasa yang selalu ia temukan hari ini jauh lebih indah dari pada biasanya— musim semi sudah datang, bunga-bunga sudah bermekaran. Jalanan di penuhi dengan kelopak bunga yang berguguran, bau harum memanjakan penciuman. Ponselnya berbunyi, pesan dari sang kekasih baru saja ia terima. [Sekretaris Ray akan menjemputmu pukul delapan, kita akan bertemu nanti sore, ok.] tulis sang kekasih dengan mengirimkan emoji love padanya. [Kau tidak perlu merepotkan sekretatis Ray. Hari ini cuaca sa

    Last Updated : 2023-09-21
  • Cinta yang Tak Terpatahkan    92

    "Apa aku terlambat?" Xian Mika, seorang gadis 26 tahun yang menggunakan gaun dress cantik berwarna baby blue menghampiri seorang pria yang sudah sangat familiar untuknya dari belakang. Bingkai kacamatanya berwarna senada dengan dress yang ia gunakan, rambutnya ia biarkan tergerai indah— sesuatu yang sangat jarang ia lakukan. Mika tidak perlu melihat wajah sang pria, hanya dari punggungnya ia sudah tahu jika pria itu adalah kekasihnya. "Kau hampir saja terlambat. Dari tadi Yui bertanya tentangmu." Blue Evander, yang entah sengaja atau tidak juga menggunakan dasi baby blue hari itu. Tubuhnya yang tinggi dan kekar dibalut oleh kemeja putih dan jas navy, merangkul wanita cantik berkacamata di sebelahnya untuk lebih dekat darinya, tetapi, Mika langsung menepis tangan itu dari pinggangnya. "Apa kau tidak lihat banyak orang di sini?" Dengan enggan Evan melepaskan pinggang kekasihnya, apa salahnya banyak orang? Orang lain juga membawa pasangan mereka dengan mesra. Kemudain ia ingat jika kek

    Last Updated : 2023-09-24
  • Cinta yang Tak Terpatahkan    93

    Di sudut ruangan, Aiden sedang meyambut tamu undangan, lalu ia juga melihat Evan dari sudut matanya sednag bersama Hinode Tsuyo yang memamaerkan putri kecilnya yang lucu kepada teman-teman mereka. "Seriously, apa yang ditunggu oleh si biru itu? Lihatlah aku dan Hinode, walaupun bukan pilihna yang patut untuk di tiru, setidaknya sekarang kami bahagia bersama putri kami. Kami bahkan berniat untuk menambah anak satu atau dua lagi." Winter Vallery yang juga duduk bersamanya, berkomentar, untuk pernikahan Yui ia dan Hinode rela terbang dari USA ke sini. "Aku bahkan tidak percaya saat Yui mengatakan akan menikah dengan Aiden, bayangkan itu! Avery Aiden menikahi Zhu Yui, bukan menikah rahasia atau kabur keluar negeri sepertiku, namun sebuah pernikahan yang benar-beanr dirayakan, aku terkejut meilihat nyonya Ayana juga di sini." "Aku sudah memperingatkanmu bahwa akan ada ibu- nyonya ayana juga. Kau bersikeras untuk datang." "Kau gila? Bagaimana mungkin aku tidak datang di acara eprnikahanm

    Last Updated : 2023-09-25
  • Cinta yang Tak Terpatahkan    94

    Selama seminggu penuh, Blue Evander harus pergi ke luar kota untuk perjanlanan bisnis. Setelah tingakatan sosial di hapuskan, perlahan-lahan semua orang mulai terbiasa dengan persamaan sosial yang sudah diterapkan. Perlahan-lahan sekitarnay terasa lebih baik sekarang. Akan tetapi, hal yang menjadi kegelsahaannya bukan masalah tingkatan sosial yang sudah dihapuskan, melainkan kata-kata sang kekasih saat sebelum ia berangkat. 'Cepatlah kembali, aku ingin bicara padamu dan menunjukkan bahwa kau tidak perlu menggung semuanya sendiri. Aku adalah wanita yang tangguh.' Kurang lebih Mika mengatakan itu. Evan meminta Mika untuk mengatakan apa yang ingin ia bicarakan dengannya, namun sang kekasih saat itu malah menggeleng sambil tersenyum licik. Tidak bisa dibairkan, hatinya menjadi tidak nyaman selama perjalan ini. Selama seminggu, Xian Mika mengabaikannya, tidak menbalas pesannya walaupun sang wanita sudah jelas membaca pesan yang ia kirim, bukan hanya itu, wanita berkaca mata itu bahwa men

    Last Updated : 2023-09-25

Latest chapter

  • Cinta yang Tak Terpatahkan    111

    Beberapa menit kemudian, pintu ruangan itu terbuka dan kali ini benar-benar Yui dan Aiden yang datang. "Kau sudah lama?" tanya mereka berdua kompak. Clee melirik beberapa gelas dan piring kecil kosong di atas meja. Aiden mengangguk. "Kami sudah mendapatkan video fullnya. Orang yang mengambil video itu mengaku Evelyn menyuruhnya untuk merekam semau kejadian semenjak ia berbicara padamu. Lalu menggunakan bagian yang menyudutkanmu." jelas Aiden tanpa basa-basi. Clee yang sudah dipenuhi dengan kekacauan selama seminggu belakangan mengeluarkan seluruh kata-kaa kasarnya yang ditujukan kepada Baryl Evelyn. "Video fullnya juga sanagt jelas, pembicaraan kalian berdua terdnegar dengan jelas." "Evelyn menggunakan pengeras suara." jelas Yui. Lagi, umpatan keluar dari bibir merah Angela Clee. "Kita bisa menggunakan video ini untuk menuntut Evelyn, tetapi, apa kau bersedia untuk menggunakan video ini? Seluruh orang bisa melihatnya." tanya Aiden hati-hati. Clee yang paham maksud dang Presdir ta

  • Cinta yang Tak Terpatahkan    110. 16

    Beberapa menit kemudian, pintu ruangan itu terbuka dan kali ini benar-benar Yui dan Aiden yang datang. "Kau sudah lama?" tanya mereka berdua kompak. Clee melirik beberapa gelas dan piring kecil kosong di atas meja. Aiden mengangguk. "Kami sudah mendapatkan video fullnya. Orang yang mengambil video itu mengaku Evelyn menyuruhnya untuk merekam semau kejadian semenjak ia berbicara padamu. Lalu menggunakan bagian yang menyudutkanmu." jelas Aiden tanpa basa-basi. Clee yang sudah dipenuhi dengan kekacauan selama seminggu belakangan mengeluarkan seluruh kata-kaa kasarnya yang ditujukan kepada Baryl Evelyn. "Video fullnya juga sanagt jelas, pembicaraan kalian berdua terdnegar dengan jelas." "Evelyn menggunakan pengeras suara." jelas Yui. Lagi, umpatan keluar dari bibir merah Angela Clee. "Kita bisa menggunakan video ini untuk menuntut Evelyn, tetapi, apa kau bersedia untuk menggunakan video ini? Seluruh orang bisa melihatnya." tanya Aiden hati-hati. Clee yang paham maksud dang Presdir ta

  • Cinta yang Tak Terpatahkan    109. 15

    Tidur seharian, sorenya Clee terbangun dengan kondisi yang lebih baik. Moodnya mulai membaik dari tadi pagi- apa lagi semalam, serta tubuh yang menjadi lebih ringan dan segar. Sibuk setiap hari sebagai pembisnis, sepertinya ia juga butuh liburan. Hujan di luar juga sudah reda, meninggalkan udara lembab dan bau basah yang sangat segar. Wnaita cantik berambut pirang itu memeerikasa ponsel yang sudah ia abaikan sejak tadi. Ia mencoba menghidupkan ponselnya, namun layar di depannya masih gelap. Ia pun mengambil charger untuk mengisi daya ponsel mahal keluaran terbaru itu. Ketika turun dari lantai dua, ia langsung berhadapan dengan Zhu Yui yang duduk santai di ruang keluarga. "Hei, kau sudah sampai!" ujar Clee segera menuju Yui yang beralih dari tablet silvernya setelah mendneagr suara Clee. "Kami sampai dua jam yang lalu, tetepai kau masih tidur." Clee mengangguk dan duduk di samping Yui. Ia menghidupkan televisi, menacari film animasi kesukaannya. Di saat Clee sedang fokus dengan fil

  • Cinta yang Tak Terpatahkan    108. Part 14

    Tidur seharian, sorenya Clee terbangun dengan kondisi yang lebih baik. Moodnya mulai membaik dari tadi pagi- apa lagi semalam, serta tubuh yang menjadi lebih ringan dan segar. Sibuk setiap hari sebagai pembisnis, sepertinya ia juga butuh liburan. Hujan di luar juga sudah reda, meninggalkan udara lembab dan bau basah yang sangat segar. Wnaita cantik berambut pirang itu memeerikasa ponsel yang sudah ia abaikan sejak tadi. Ia mencoba menghidupkan ponselnya, namun layar di depannya masih gelap. Ia pun mengambil charger untuk mengisi daya ponsel mahal keluaran terbaru itu. Ketika turun dari lantai dua, ia langsung berhadapan dengan Zhu Yui yang duduk santai di ruang keluarga. "Hei, kau sudah sampai!" ujar Clee segera menuju Yui yang beralih dari tablet silvernya setelah mendneagr suara Clee. "Kami sampai dua jam yang lalu, tetepai kau masih tidur." Clee mengangguk dan duduk di samping Yui. Ia menghidupkan televisi, menacari film animasi kesukaannya. Di saat Clee sedang fokus dengan fil

  • Cinta yang Tak Terpatahkan    107. Part 13

    Semakin malam, acara yang semula hanya minum, makan dan bercengkrama sudah berubah menjadi pesta dengan musik keras dan lampu warna-warni. Para tamu yang sudah berumur telah pulang, sekarang tersisa mereka 'anak-anak muda' yang merayakan pesta. Aiden dan Yui sudah menghilang, mungkin mereka sudah pulang atau menikmasti persta di kamar lain hotel, begitu pula teman barunya Xian Mika yang ditarik pergi oleh Blue Evander. Kini tinggallah Clee sendiri, duduk di salah daru sofa di sudut ruangan, seorang diriw alaupun ada beberapa pria yang mendekat, ia mengusir mereka dengan cepat. Hanya karena ia iri dnegan teman-teamnnya yang menghilang dnegan pasangan masing-masing, bukan berarti ia menerima setiap lelaki yang mendekat padanya. Ia akan pulang setelah minumannya habis. Itu adalah rencananya sayangnya tubuhnya sudah terlalu nyaman untuk bergerak. Sedang asik menikkmati waktunya sendiri, seseroamg datang menghampiri, Clee mengangkat kepala dan berdecak eksal melihat siapa yang datang, Bi

  • Cinta yang Tak Terpatahkan    106. Part 12

    Semakin malam, acara yang semula hanya minum, makan dan bercengkrama sudah berubah menjadi pesta dengan musik keras dan lampu warna-warni. Para tamu yang sudah berumur telah pulang, sekarang tersisa mereka 'anak-anak muda' yang merayakan pesta. Aiden dan Yui sudah menghilang, mungkin mereka sudah pulang atau menikmasti persta di kamar lain hotel, begitu pula teman barunya Xian Mika yang ditarik pergi oleh Blue Evander. Kini tinggallah Clee sendiri, duduk di salah daru sofa di sudut ruangan, seorang diriw alaupun ada beberapa pria yang mendekat, ia mengusir mereka dengan cepat. Hanya karena ia iri dnegan teman-teamnnya yang menghilang dnegan pasangan masing-masing, bukan berarti ia menerima setiap lelaki yang mendekat padanya. Ia akan pulang setelah minumannya habis. Itu adalah rencananya sayangnya tubuhnya sudah terlalu nyaman untuk bergerak. Sedang asik menikkmati waktunya sendiri, seseroamg datang menghampiri, Clee mengangkat kepala dan berdecak eksal melihat siapa yang datang, Bi

  • Cinta yang Tak Terpatahkan    105. Part 11

    "Aku dan Aidne akan berusaha utnuk mengahpus berita yang ada, ok. Maaf telah membuatmu tidak nyaman." Yui meminta maaf karena telah membuat Clee kerepotan. Karena ini semua adalah karena kesalahan mereka. Clee sudah menjadi sorotan media sejak pertunangannya dengan Aiden dilakukan. Orang-orang akan emmansukan namanya, terus menyebut tentang Clee setiap kali dirinya dan Aiden terlihat bersama. Jika Clee marah, maka Yui akan menerima kemarahan itu dengan lapang dada. Ia juga sudah berhutang banyak permintaan maaf kepada wanita itu. "Hmm.. aku menyerahkan semuanya padamu dan Aiden." dari balik panggilan Yui menangguk. Mengendalikan emdia tidak akan sulit bagi Future. Salahnaya juga baru bertindak sekarang. Yui pikir Clee sudah mematikan panggilan telepon mereka, tetapi panggilan masih terhubung. "Clee, apa kau masih di sana?" "Aku sudah berpikir beberapa hari ini. Yui, apa kau pikir aku benar-benar cocok untuk menjadi artis. Tidak pernah terlintas di dalam pikiranku untuk menjadi seor

  • Cinta yang Tak Terpatahkan    104. part 10

    "Jadi, apa kau bersedia menerima tawaranku?" tanya Aiden setelah kembali ke pembicaraan awal. Meletakkan sondok di atas piring, Clee duduks ambil bersandar pada kursi, ia melipat tangannya dengan pandangan lurus kepada Aiden, "kita sedang berbicara bisnis, jadi aku ingin bertanya, apa keuntungan tuntukku menjadi artis di perusahaanmu?" hanya keran Aiden adalah temannya, ia akan setuju begetu saja, ia juga eprlu menganalisa keuntungan apa yang bisa diberikan Aiden untuknya. "Aku hanya melihat keuntungan dari pihakmu, tetapi aku tidak tahu apa yang bisa aku dapatkan dari taearanmu. Aku punya latar belakang sehingg kau tidak perlu mencari sponsor untukku. Selain itu aku juga punya dirimu untuk mendukung, aku tidak melihat itu menguntungkan bagiku." point pertama Clee. "Aku sudah terkenal, jadi perusahaannmu tidak perlu susah payah untuk mempromosikanku. Pada akhirnya aku yang membawa uang untuk kelian, bukan sebaliknya." wanita cantik itu menunjukan tiga jarinya. "Ketiga, aku sduah m

  • Cinta yang Tak Terpatahkan    103. Part 9

    Tidak banyak yang tahu tetapi Aiden benar mengenai hobinya. Ia menemukan dirinya menyuikai seni lebih dari yang ia duga. Dulu saat sekolah menengah pertama ia mengambil kelas lukis dan tari sebagai ekstrakurikuler. Saat SMA, privat school tempatnya bersekolah memiliki club tari yang terkenal, jadi ia fokus pada tari ia juga ikut dalam kelompok cheerleader untuk pertunjukan turnamen musim panas tingkat nasional. Setelah tamat dari SMA, ia masih sering menari namun rasa ingin tahunya tidak berhenti sampai di sana, salah saorang sahabatnya mengajaknya untuk bergabung dalam klub teater, mereka bilang selain berakting, mereka juga menari dan menyanyi, meskipun awalnya hanya untuk mengisi luang dari tugas kuliah yang menumpuk, hingga sepanjang waktu berjalan Clee sangat menyukai waktu yang ia habiskan saat di klub. Mungkin tidak sampai pada tingkatan profesional, tetapi saat tampil ia sering menjadi pemeran utama. Alasan utama ia terpilih karena ia populer dan cantik, mereka akan menadapat

DMCA.com Protection Status