Share

Bab 438

Dylan buru-buru menghampirinya. "Pak."

"Rumahnya sudah ketemu?" tanya Shawn.

"Sudah, bisa gunakan dalam waktu satu sampai dua hari ini," jawab Dylan.

Shawn mengangguk. "Em."

Dylan menatap pria yang datang bersama Shawn. Kulit pria itu kelihatan sangat pucat. Ekspresinya sangat serius, tetapi entah kenapa Dylan merasa pria itu memancarkan aura yang negatif.

"Pak, dia ...."

Shawn tidak menjawab, lalu membawa pria tersebut masuk ke dalam ruang operasi. Dylan mengikuti mereka dengan kebingungan.

Pria tersebut meletakkan kotak yang dibawa, lalu mengenakan sepasang sarung tangan dan memeriksa jasad Yvonne. Sesaat melihat wajah Yvonne, pria ini sontak mengerutkan alis. "Ini .... Kondisi mayat ini sangat parah, aku tidak bisa melakukannya. Seandainya orang ini masih hidup, aku bisa memotong bagian tubuh lain untuk menambal kerusakan sel wajah yang rusak."

Shawn mencari penata rias mayat terhebat di kota ini. Pria ini sangat terkenal di kalangan konglomerat.

"Kondisinya sangat parah, aku tidak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status