Share

Bab 439

Tumben Anas meneleponnya? Sejak Anas kembali ke Kota Sunrise, dia tidak pernah inisiatif menghubungi Niko duluan.

Niko benar-benar kaget saat menerima panggilan dari Anas.

Biasanya Niko pasti langsung menjawab panggilan Anas dalam hitungan detik dan mengajaknya mengobrol, tetapi sekarang ada urusan yang lebuh penting.

Niko menjawab panggilan tersebut dan berkata, "Kak Anas, nanti aku hubungi kembali. Aku lagi sibuk."

"Kamu lagi sibuk apa?" tanya Anas.

"Mau menghajar orang. Sudah dulu, ya! Nanti aku hubungi lagi." Niko langsung menutup teleponnya.

Anas tercengang mendengarnya. Niko masih terlalu muda dan gegabah, apakah dia akan melakukan hal yang melanggar hukum?

Anas kembali menelepon Niko, tetapi sekarang amarah Niko sangat menggebu-gebu. Saat ponselnya berdering, Niko menolak panggilan tersebut dan langsung mematikan ponselnya.

Anas tak berhenti menghubungi Niko, hanya saja panggilannya tidak bisa tersambung. "Maaf, nomor yang Anda tuju sedang tidak aktif ...."

Anas agak panik ....

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status