Share

BAB 11

Melihat suasana yang tiba-tiba tegang saat mendengar perkataan Arha tadi, aku berusaha mengalihkan pembicaraan.

"Hana, ada yang akan kami bahas denganmu!!". Ucapku memandang Hana dengan tatapan membunuh. Bisa-bisanya dia mengajarkan yang tidak-tidak pada anakku.

" Silahkan saja, memang membahas apa ya??". Tanya Hana dengan sikap angkuh seolah-olah apa yang barusan terjadi bukan apa-apa.

"Tentang Arha dan pernikahan kita!!".Ucapku dingin masih diliputi amarah.

" Oh.. Sudah ada keputusan ternyata!!". Baguslah kalau mau menepati janji!!". Ucapnya sambil mengibaskan rambutnya. Merasa menang karena akhirnya keinginannya menikah denganku terlaksana.

Aku bisa melihat tatapan marah dan emosi dari raut kedua orang tuaku. Bunda mengambil surat perjanjian itu dan memberikannya kepada Hana.

"Bacalah itu surat yang harus kamu tandatangani jika ingin pernikahan ini terlaksana!! ". Bunda memberikan surat perjanjian itu kepada Hana dengan kasar.

Hana mengambil kertas tersebut kemu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status