Share

Satu Momen Terbaik di Hidup Asa

Asa memperhatikan Ilana yang tengah terlelap. Tadi ia sempat mendengar ayahnya berkata sesuatu mengenai kemiripan antara Ilana dan Catra.

Dalam hatinya, Asa merasa sesuatu yang mencelos saat kembali mengingat sosok lelaki baik hati yang selalu menyayanginya tersebut. tAPI kesedihan itu dengan cepat memudar ketika ia mengamati wajah Ilana dan melihat bagaimana dengan perlahan kelopak mata mungil Ilana bergerak.

Anak lelaki itu mendekatkan wajahnya ke baby crib yang memiliki celah kecil di mana ia bisa mengintip Ilana. Ia bisa melihat bagaimana mata Ilana perlahan mengerjap dan benar-benar terbuka.

Ketika ia akan menyapa, ‘Hai, Adek’, bayi itu bergerak gelisah dan akhirnya ia menangis begitu saja.

Asa panik. Apakah karena ia sejak tadi memperhatikan Ilana, makanya Ilana terbangun dan menang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status