Share

Bab. 8 Surprise

Terdengar suara motor didepan rumah, rumah mungil yang setahun ini di huni oleh keluarga kecil Ardian Pratama.

Rumah yang dibeli secara KPR, dikredit selama 10 tahun, dan baru setahun berjalan.

Rumah yang diambang kehancuran, hubungan yang berdiri diatas janji suci, janji kepada Illahi ini sebentar lagi mengalami guncangan yang akan memporak-porandakan hati keduanya.

Karena kebodohan dan nafsu yang tidak dapat dikendalikan oleh Ardi.

Karena minimnya iman yang dengan mudahnya terbujuk oleh rayuan birahi.

Ajeng memasuki rumahnya, terlihat Ibu mertuanya sedang memasak.

"Ibu, hari ini masak apa ya? tukang sayurnya sudah datang belum sih Bu? ". Tanya Ajeng.

" Kamu sudah pulang? Ibu tidak dengar ada tukang sayur lewat, jangan jangan nggak jualan lagi?. " Ucap Bu Narsih.

"Kalau nggak datang nanti biar Ajeng ke pasar saja Bu, kita mau masak apa hari ini?. "

"Masak terserah Ajeng saja, Ibu sih apa apa juga suka, atau tanya suamimu sana, sekalian bangunin, dari tadi belum ada suara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status